Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel GGWP lainnya di IDN App

Doraemon memiliki banyak alat yang berguna untuk membantu Nobita dalam kesulitannya. Namun, beberapa alat Doraemon memiliki efek samping yang tak diinginkan sehingga menjadi alat paling berbahaya.

Tingkat berbahaya alat-alat ini bermacam-macam, mulai dari yang bisa menimbulkan kekacauan di masyarakat hingga senjata penghancur masal.

Apa saja alat Doraemon berbahaya tersebut? Berikut adalah beberapa diantaranya.

Alat Doraemon paling berbahaya

Kartu setan

Fandom

Kartu ini memungkinkan pemakainya untuk mengikat kontrak dengan setan untuk mendapatkan uang. Setiap kali kartu ini digoyangkan, maka uang akan keluar dari dalamnya. Namun sebagai gantinya, tinggi badan pemakainya akan berkurang.

Secara teori, pemakainya bisa menggunakan kartu ini smpai tubuh mereka sekecil semut. Yang berbahaya, tidak ada cara alami untuk membalikkan efek kartu setan. Untungnya Doraemon bisa mengembalikan tubuh Nobita dengans senter pembesar.

Pensil uang

Fandom

Sama berbahayanya dengan kartu setan, pensil uang merupakan versi gampangnya dari sistem pembayaran kredit. Pemakainya bisa menuliskan uang dengan jumlah tertentu di kertas, dan kertas itu akan jadi alat pembayaran yang sah.

Namun, untuk mengganti sejumlah uang tersebut maka pemakainya harus bekerja dengan beban sesuai dengan uang yang ditulis. Alat ini bisa saja menjebak pemakainya untuk bekerja seumur hidup demi membayar hutangnya.

Kamera santet

Fandom

Ya, kamera ini bisa menyantet orang yang dibenci. Caranya, gunakan kamera ini seperti kamera biasa untuk memotret target. Kemudian, bakal ada boneka santet yang keluar dari kamera.

Boneka ini bisa dipakai layaknya boneka santet pada umumnya. Dengan memainkan boneka ini, pemakai bisa melukai targetnya dari jarak jauh.

Kepala Gorgon

SeekPNG

Tujuan alat ini sangat tidak jelas, dan bisa membuat banyak orang sengsara. Kepala Goron adalah sebuah kotak berisi kepala batu yang bisa mengubah orang menjadi batu. Mata yang bersinar dari kepala batu inilah yang menyebabkan tubuh orang tidak bisa bergerak.

Alasan kenapa Kepala Gorgon harus dimasukkan ke dalam kotak, adalah karena kepala ini bisa kabur dan membekukan semua orang yang melihatnya. Untuk mengembalikan efek kepala ini, cukup menarik ular yang ada di atas kepalanya.

Tombol diktator

Fandom

Tombol diktator ini berfungsi untuk menghapus keberadaan orang tertentu. Mereka yang terhapus tidak akan diingat oleh siapapun, seakan-akan mereka tidak pernah lahir di dunia ini.

Yang membuat alat ini menyeramkan adalah karena prinsip kerjanya yang terinspirasi Nineteen Eighty-Four, sebuah novel yang menggambarkan masa depan distopia di tangan seorang diktator yang disebut Big Brother/Abang Besar.

Paspor setan

Mangakakalots

Alat Doraemon yang satu ini memang benar-benar jahat. Paspor setan mampu menghipnotis orang lain untuk membiarkan pemakainya berbuat keonaran atau kejahatan. Doraemon bahkan berencana menghancurkan alat ini sebelum akhirnya digunakan oleh Nobita.

“Kejahatan terjadi apabila ada niat dan kesempatan” merupakan frasa yang sangat benar. Di momen out-of-character-nya, Nobita sempat membayangkan untuk merampok bank dan membunuh orang dengan paspor ini. Namun yang terjadi ia hanya melakukan kenakalan sepele dan bahkan ia dihantui rasa menyesal setelah melakukannya.

Bom penghancur

Fandom

Doraemon sangat takut dengan tikus yang memakan telinganya. Karena itu, Doraemon punya banyak senjata untuk menghadapi makhluk itu. Salah satu senjata itu adalah bom penghancur.

Bom ini kelihatan seperti bom biasa. Doraemon mengklaim bom ini bisa menghancurkan sebuah daerah yang sangat luas. Namun (untungnya) karena tidak pernah digunakan, maka kekuatan sebenarnya dari bom ini masih belum diketahui.

Meriam penghancur awan

Mangadex

Namun, ada satu senjata pemusnah masal yang pernah dimiliki Doraemon dan kekuatannya diketahui. Pada cerita Petualangan Nobita di Negeri Awan, Doraemon mendirikan meriam penghancur awan yang bisa menghancurkan negeri awan yang akan mengeluarkan Rencana Noah.

Meski disebut punya kekuatan dahsyat, Doraemon tak pernah berniat untuk menembakkan meriam itu karena hanya ingin menggertak saja. Namun, saat sekelompok pemburu liar menguasai negeri awan Nobita, mereka menggunakan meriam itu untuk menghancurkan salah satu awan berisi banyak penduduk awan dan juga bangunan di dalamnya.

Sumber: Fandom

Editorial Team