Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Android 17 dan 18 Sebenarnya Bukan Villain, Berikut Penjelasannya!

Trunks dari masa depan kembali ke masa lalu dan memperingati para petarung Z akan bahaya teror dari dua android yang akan menghancurkan bumi. Dia memberitahu bahwa dua android yang dia maksud adalah Android 17 dan 18.

Tapi pada kenyataannya, kedua android itu sangat berbeda dengan apa yang ada di masa depan. Di masa dimana Trunks hidup, dia terus berusaha untuk bertahan hidup dari teror kedua android tersebut.

Krilin sempat bertanya kepada Trunks apakah musuh mereka benar-benar sosok yang jahat. Trunks membalas pertanyaan Krilin dengan penuh amarah dan mengatakan bahwa mereka pembunuh yang kejam dan tidak berperasaan.

sumber: Bounding Into Comics

Respon dari Trunks sebenarnya wajar, karena di tempatnya, Trunks hanya tahu bagaimana cara untuk bertahan hidup dari ancaman para android tersebut. Namun, kenyataannya berbanding terbalik dengan apa yang terjadi di masa depan.

Karena ternyata, Android 18 berakhir menikahi Krilin dan memulai keluarga impian mereka, dan Android 17 bergabung menjadi satu tim bersama para petarung Z di Dragon Ball Super, setelah dia sama-sama membangun keluarganya sendiri.

Jika kita selidiki dengan seksama, apa yang Android 17 dan 18 lakukan saat pada arc Android dan Cell, sebenarnya mereka muncul bukanlah sebagai penjahat. Mereka berdua hanyalah korban percobaan Dr. Gero yang menjadikan mereka menjadi senjata andalannya.

Maka dari itu, tujuan Android 17 dan 18 adalah melarikan diri dari Dr. Gero. Pada saat prediksi Trunks benar, bahwa Android 17 membunuh Dr. Gero, Trunks semakin yakin bahwa para android adalah ancaman bagi Bumi.

Padahal, tujuan Android 17 sebenarnya sangat sederhana, dia hanya ingin melarikan diri dari genggaman Dr. Gero.

sumber: Animo Apps

Android 17 dan 18 disekap oleh Dr. Gero dan tidak bisa melakukan apapun selain apa yang diperintahkannya. Sehingga membuat Android 17 membunuh Dr. Gero agar dia bisa keluar dan bebas untuk memulai kembali kehidupan yang diharapkannya

Mereka hanya menyerang jika merasa hidupnya terancam. Selepas kematian Dr. Gero, Trunks langsung menembakan Ki yang sangat besar ke arah goa laboratorium Dr. Gero berada.

Dia berharap dapat memusnahkan segala sesuatu yang tersisa di dalamnya, sekaligus dengan kedua android itu.

Seharusnya, respon alami yang dilakukan oleh para android adalah bertahan dan menyerang balik. Namun, apa yang dilakukan Android 17 dan 18 justru hanya diam dan dengan santainya membangunkan Android 16, setelah itu mereka pun pergitu begitu saja.

Para petarung Z kebingungan akan tindakan para android, hal tersebut membuat Vegeta marah karena merasa diabaikan, lalu menyerang para android itu sendirian.

Sedari awal, tujuan Android 17 dan 18 hanya mencari Goku dan menyuruh Goku bertarung melawan Android 16. Tapi Vegeta terus-menerus mengejek para android dan memancing mereka untuk bertarung dengannya. Sampai pada akhirnya, Vegeta dan para android membuat kesepakatan.

Dikarenakan Trunks panik melihat Vegeta kalah oleh Android 18, dia pun bergegas menolong Vegeta. Kejadian itu menyebabkan kesepakatan antara android dan petarung Z dilanggar. Inilah salah satu alasan mengapa Android 17 ikut bertarung dan membuat para petarung Z babak belur.

Disamping membunuh Dr. Gero, mereka sebenarnya hanya membela diri saja, karena merasa kebebasannya terancam. Apalagi, mereka juga begitu terdesak oleh tuduhan Trunks yang terlalu takut Bumi hancur oleh mereka.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jonathan Antonius
EditorJonathan Antonius
Follow Us