Blue Lock Chapter 239: Berbagai Emosi di Kemenangan Bastard Munchen

Blue Lock chapter 239 melanjutkan euforia kemenangan Bastard Munchen melawan Ubers. Berbagai gejolak emosi mewarnai hasil pertandingan ini.
Dalam pertandingan sepak bola yang intens ini, Isagi Yoichi muncul sebagai bintang dengan berhasil mencetak “Golden Goal” yang mengagumkan.
Momen ini membuat timnya, Bastard Munchen, merayakan kemenangan. Seperrti apa selebrasi mereka?
SPOILER ALERT!
Pembahasan Blue Lock chapter 239
1. Selebrasi Bastard Munchen

Beberapa respons lainnya juga terlihat seperti Kaiser dan Ness yang tidak percaya dengan hal yang terjadi.
Bahkan Noa dan Snuffy tampak terkejut dengan hasil permainan Isagi dan Hiori.
Aiku dan Niko mengakui kebrilian luar biasa yang ditunjukkan Isagi dan Hiori di lapangan.
Mereka merasa bahwa sinkronasi antara Isagi dan Hiori yang tanpa melihat satu sama lain merupakan hal yang hampir mustahil.
2. Synchro Vision

Lorenzo, terkesan dengan gol spektakuler tersebut. Gol yang merupakan visi yang terbagi di antara mereka merupakan hal yang hal yang melampaui logika dan teori.
Ia merasa Isagi dan Hiori pantas menjadi “hero” dari match ini. Lorenzo merasa gol tersebut bernilai 100 juta.
Barou terlihat kesal dengan hasil pertandingan. Sedangkan Ness tampak kaku terpana. Dalam pikirannya ia tidak percaya sinkronisasi seperti Isagi dan Hiori bisa terjadi.
Ia merasa jijik dengan hal itu, namun ia juga sadar bahwa ini adalah keajaiban sepak bola yang diciptakan oleh Isagi.
Kaiser tiba-tiba berteriak dan ekspresi frustasi terlihat jelas di wajahnya. Sementara itu Hiori dan Isagi masih larut dalam selebrasinya.
3. Hiori sang Ultrasadist

Isagi lalu membahas bahwa tembakan Hiori memberinya inspirasi. Dengan Hiori terlihat mencoba menembak bola, itu akan menjadi pengecoh untuk menjadi peluang bagi Isagi.
Hiori lalu mengatakan ia bukan mengikuti harapan Isagi. Rencana ini bisa berjalan karena baik Isagi maupun Hiori memiliki keinginan yang sama.
Hiori lalu meyatakan bahwa ia berhenti dari sepak bola. Namun konteksnya ia tidak lagi berusaha menjadi penyerang terbaik, namun ialah yang akan menciptakan penyerang terbaik tersebut. Isagi menganggap obsesi Hiori seperti seorang sadist.
Sementara itu di pertandingan lain, Itoshi Rin terus mengesankan dalam pertandingan Manshine City vs PXG. Meskipun upaya Nagi, Rin mencetak gol lain untuk PXG, memamerkan keterampilannya yang luar biasa.
Blue Lock chapter 239 ditutup dengan skor akhir adalah 3-1 untuk PXG, dengan semua gol berasal dari Rin. Sedangkan Manshine City hanya berhasil membalas melalui gol Chigiri.
Untuk lebih banyak informasi seputar esports dan anime, jangan lupa untuk follow akun Instagram GGWP di @ggwp_esports!