Blue Lock chapter 261 Langkah Perjuangan Kaiser di Bastard Munchen

Blue Lock chapter 261

Masih menyelami flash back Kaiser, chapter ini dibuka dengan Ray Dark mendekati Kaiser di penjara. Ia terkesan dengan Kaiser yang bisa melawan 7 polisi dengan sebuah bola sepak.

Dark sebagai agen pengamat, merekrut Kaiser ke Bastard Munchen, namun ia mesti melakukan serangkaian uji coba sebagai penilaian kemampuannya. Dalam kamp pelatihan, beberapa pemain tampak mencoba akrab dengan Kaiser.

Namun karakter Kaiser yang hidup dalam lingkungan keras tidak bisa berbaur dengan pemain lain, bahkan ia malah berantem dengan mereka. Ia lalu mempelajari sepak bola adalah permainan 11 orang. Tanpa teman, tidak akan ada yang mengoper bola padanya.

Dari pendalamannya mengenai sepak bola, ia merasa perlu sebuah senjata jika bermain sepak bola sendiri. Ia perlu membuat “dampak” sehingga orang-orang mengakui kemampuannya.

Namun untuk itu ia perlu rekan yang mau menurutinya. Rekan yang mengalami depresi yang serupa, berbakat, tapi mau menuruti dampaknya.

Isagi dan Rin menekan Kaiser

Sosok itu ia temukan pada Ness. Pada try out Bastard Munchen, ia melihat Ness sebagai sosok yang berbakat dalam dribble dan passing. Namun Ness frustrasi karena tidak bisa melewati lawan yang menjatuhkannya berkali-kali.

Dengan Ness mematuhinya, ia pun mencetak gol dan meraih kemenangan. Melihat lawannya frustrasi menjadi kepuasan tersendiri bagi Kaiser. Inilah jalan sepak bola dari Kaiser, membuat lawan -dan kawan, menderita karena kehebatannya.

Penderitaannya karena dianggap tak berguna oleh ayahnya membuat sepak bola mewujudkan motivasinya membuat lawan menderita. Menurutnya, ini yang akan menjadi jalan Kaiser menuju yang terbaik di dunia.

Isagi mendominasi Kaiser

Kembali ke pertandingan, PXG melakukan goal kick ke arah Shidou, namun Ness menyela operan mengopernya kepada Kaiser. Ia kembali menusuk pertahanan PXG.

Pada jarak yang ideal sekitar 30 meter, ia akan menghentikan bola untuk kembali mencoba Kaiser Impact Magnus. Namun dengan menghentikan bola, Itoshi Rin berhasil mengejarnya dan hendak merebut bola darinya.

Di saat yang sama, Isagi melihat Rin mengejar Kaiser dan turut mengambil alih bola. Kaiser merasa selama pertandingan, ia dipermainkan kedua pemain ini. Rin dan Isagi pun berebut bola, terlepas dari Kaiser dan bola bergulir liar.

Isagi mencemooh Kaiser, menyatakan bahwa tim Bastard Munchen ini sudah menuruti permainannya. Ia memerintahkan Kaiser untuk berlutut sambil menyebutnya sebagai badut.

Blue Lock chapter 261 diakhiri dengan Kaiser semakin murka dengan dominasi Isagi. Noel Noa membiarkan frustrasi Kaiser karena dengan mengalami titik terendah, Kaiser akan berevolusi semakin lebih baik.