Blue Lock Chapter 277 Kecepatan Julian Loki Tak Terkejar

Blue Lock chapter 277 mencapai tensi tinggi dengan gol yang dicetak oleh Itoshi Rin. Kedudukan skor antara PXG vs Bastard Munchen menjadi imbang 2-2.
Para maestro memutuskan untuk turun main. Kejutan pada Julian Loki yang memutuskan untuk pertama kalinya turun pada Neo Egoist League
SPOILER ALERT
Pergantian Pemain
Di Control Room, suasana tegang menyelimuti Ego dan Anri saat mereka menyaksikan perkembangan pertandingan. Ego mengamati situasi dengan tenang, sementara Anri tampak terkejut oleh keputusan mendadak Loki untuk bergabung dalam laga ini.
Bagi Ego, aksi ini menggambarkan dunia sepak bola yang dipenuhi jenius yang membutuhkan pembentukan lebih lanjut, bukan sekadar talenta alami yang dibiarkan begitu saja.
Komentator kemudian mengumumkan pergantian pemain. PXG mengganti DF Gavian dengan Julian Loki, menciptakan formasi serangan yang sangat agresif.
Sementara itu, Bastard Munchen juga melakukan dua pergantian pemain dengan memasukkan Maestro Noa dan Igarashi Gurimu menggantikan Kunigami Rensuke dan Kurona Ranze.
Selain itu, tackle terlambat yang dilakukan oleh Isagi Yoichi membuatnya menerima kartu kuning, menambah ketegangan di lapangan.
Isagi, dengan amarah yang terpendam, bertekad untuk tidak hanya menjadi batu loncatan bagi Itoshi Rin. Pertandingan kembali dimulai dengan suasana semakin memanas, karena gol berikutnya akan menentukan pemenang.
Julian Loki
Isagi mengepalkan tinjunya, bertekad menggunakan kemampuannya untuk beradaptasi dan mengalahkan Rin. Namun, kecepatan luar biasa Julian Loki ditunjukkan di sini. Sebelum Isagi dapat bereaksi, Loki sudah merebut bola.
Loki menunjukkan betapa langkah Isagi terlalu lambat untuk menghadapi pemain sekelas dirinya. Para pemain Bastard Munchen terkejut melihat kemampuan Loki, terutama Hiori yang takjub pada kecepatannya, dan Raichi yang mengakui bahwa Loki sangat cepat.
Gurimu Igarashi
Isagi frustrasi, menyadari bahwa logika dan pemikiran tak lagi berfungsi dalam menghadapi kecepatan fisik murni. Di sisi lain, Rin dan Loki mulai berkoordinasi dengan sempurna, membentuk kolaborasi yang tak terhentikan.
Loki mempersilakan Rin untuk mencetak gol terakhir, tetapi Rin, dengan nada tajam, merespons dengan ketidakpuasan. Di tengah tekanan pertandingan yang semakin memuncak, Isagi mulai merasa peluangnya untuk menang semakin mengecil.
Namun, tak terduga, Igaguri muncul dengan taktik yang mengejutkan. Ia menyapu kaki untuk merebut bola, namun Itoshi Rin menghantam tubuhnya kepada Igaguri. Igaguri berhasil menyebabkan pelanggaran untuk PXG.
Blue Lock chapter 277 diakhiri dengan Isagi mengagumi teknik menghentikan Rin yang dilakukan oleh Igaguri. Igaguri bangga dengan teknik baru Malisia yang membuat wasit memberikan pelanggaran untuknya!