15 Fakta Obanai Iguro Demon Slayer, Pilar Ular yang Sangat Mematikan

Obanai Iguro adalah pria berusia 21 tahun yang misterius, terutama dari warna matanya yang berbeda dengan perban di mulutnya. Pria kelahiran 15 September ini tidak terlalu tinggi, yakni 162 cm dengan berat 53 kg.

Berbeda dengan kebanyakan Hashira, Obanai berasal dari keluarga yang hidup bergelimang harta. Sayangnya itu diperoleh karena perbuatan keluarganya yang menyembah Iblis ular, dengan dirinya yang kelak dijadikan tumbal bagi sang iblis.

Bukan tanpa alasan, mulut Obanai diperban karena ada bekas luka robek yang dibuat oleh keluarganya. Ini sengaja dibuat keluarganya, dengan tujuan agar mirip dengan iblis ular yang menyukainya karena warna mata Obanai yang berbeda.

Tahu dirinya akan ditumbalkan, Obanai kabur dari tempat dia dikurung. Iblis ular yang tahu pun marah dan membunuh 50 anggota keluarga Obanai. Setelah itu dia mengejar Obanai dan berhasil menangkapnya. Beruntungnya ada Pilar Api saat itu yaitu ayah Kyojuro, Shinjuro Rengoku.

Iblis ular yang menyukai perbedaan warna mata Obanai tidak tahu bahwa itu terjadi karena Obanai memiliki gangguan penglihatan. Ini terjadi hanya sebagian saja, tepatnya pada mata kanannya yang mengalami kebutaan.

Saat kecil, Obanai pernah menemukan ular putih yang diberi nama Kaburamaru. Ular putih ini kemudian menjadi satu-satunya teman yang menemaninya hingga dirinya menjadi Pembasmi Iblis. Nah Kaburamaru sendiri adalah ular cerdas yang selalu membantunya.

Anggota keluarga Obanai yang terdiri atas 50 orang perempuan telah memperlakukan dirinya tidak baik, terutama sebagai tumbal. Ini pun pada akhirnya berdampak bagi Obanai yang saat ini membenci perempuan.

Obanai adalah pribadi yang cukup keras dan sangat tegas. Ini membuat dirinya sering tidak mentoleransi tindakan apapun yang melanggar aturan, terutama jika itu berkaitan dengan Korps Pembasmi Iblis.

Obanai sang Pilar Ular memiliki teknik pernapasan buatannya sendiri. Teknik tersebut sejalan dengan dirinya dan Kaburamaru, yaitu pernapasan ular. Faktanya teknik pernapasan ular yang Obanai ciptakan merupakan hasil turunan dari pernapasan air.

Selain Kagaya Ubuyashiki atau Oyakata Sama, Obanai juga menyukai dan menyayangi Mitsuri Kanroji sang Pilar Cinta. Mitsuri adalah perempuan pengecualian darinya yang ia suka dan sayangi sedari pertama bertemu.

Berbeda dengan Mitsuri yang memiliki nafsu makan besar, Obanai malah memiliki nafsu makan kecil yang bahkan paling sedikit dari semua Hashira. Diketahui Obanai ini bisa tidak makan sampai 3 hari lamanya.

Untuk merepresentasikan pernapasannya, maka pedang Nichirin Obanai dibuat mirip dengan ular. Yaitu pedang melekuk mirip Keris asal Indonesia. Pedang ini adalah buatan Gantetsu, anak Tecchin Tecchikawahara.

Pembaca manga atau penonton anime Demon Slayer pastinya setuju bahwa Obanai adalah Hashira yang juga dekat dengan Hashira sadis lainnya, yakni Sanemi. Ini terbukti dari jalan pikiran samanya, bahkan keduanya yang sering sparing satu sama lain.

Pada akhir cerita melawan Muzan, Obanai adalah salah satu Hashira yang gugur. Tidak sendiri, dia mati bersama dengan wanita pujaannya, yaitu Mitsuri yang dijanjikan menikah ketika mereka bereinkarnasi.

100 tahun berlalu, para pemburu iblis ternyata bereinkarnasi kembali. Salah satunya Obanai yang kini memiliki hidup bahagia bersama Mitsuri. Keduanya diceritakan menjadi suami istri dan mempunyai restoran.

Itulah fakta-fakta dari Obanai Iguro, sang Hashira Ular di cerita Demon Slayer. Melihat fakta-fakta dari masa lalunya hingga ke kehidupannya sekarang, jelas itu sangat menarik sekaligus mengharukan.