7 Fakta Pulau Jeju di Solo Leveling yang Wajib Diketahui Pemirsa

Pulau Jeju memainkan peran penting dalam alur cerita Solo Leveling. Empat tahun sebelum peristiwa utama, sebuah Gerbang peringkat-S muncul di pulau ini, yang mengarah pada serangkaian peristiwa dramatis yang memengaruhi seluruh dunia.
Meskipun beberapa upaya telah dilakukan untuk merebut kembali pulau tersebut, semua berakhir dengan kegagalan. Hal ini menyoroti betapa berbahayanya ancaman yang dihadapi para Hunter. Artikel ini akan mengulas tujuh fakta penting tentang Pulau Jeju dalam Solo Leveling yang wajib diketahui oleh para penggemar.
1. Lokasi dan Signifikansi Pulau Jeju

Pulau Jeju terletak di Selat Korea, tepat di bawah Semenanjung Korea. Dikenal sebagai provinsi otonom dengan lanskap yang indah, pulau ini juga merupakan rumah bagi sisa-sisa terakhir masyarakat adat Jeju dan bahasa mereka yang terancam punah.
Dalam Solo Leveling, pulau ini menjadi lokasi munculnya Gerbang peringkat-S yang mengubahnya menjadi zona berbahaya yang dipenuhi monster.
2. Munculnya Gerbang Peringkat-S dan Dampaknya

Empat tahun sebelum peristiwa utama dalam seri, sebuah Gerbang peringkat-S muncul di Pulau Jeju. Pada saat itu, para Hunter peringkat-S Korea belum sekuat sekarang, sehingga mereka gagal menaklukkan Dungeon di balik Gerbang tersebut.
Kegagalan ini menyebabkan terjadinya Dungeon Break, di mana monster-monster dari dalam Dungeon keluar ke dunia nyata, mengakibatkan ribuan warga sipil tewas dan pulau tersebut ditinggalkan karena menjadi sarang monster berbahaya.
3. Upaya Penyerbuan yang Gagal

Pemerintah Korea telah melakukan beberapa upaya untuk merebut kembali Pulau Jeju dengan mengirimkan tim Hunter. Namun, setiap upaya berakhir dengan kegagalan. Penyerbuan ketiga, yang dilakukan sekitar setahun sebelum peristiwa utama, berujung pada kematian Hunter peringkat-S, Eunseok, yang dianggap sebagai kebanggaan Korea.
Kematian ini menimbulkan trauma mendalam bagi para Hunter yang selamat dan mempengaruhi keputusan pemerintah untuk menghentikan upaya penyerbuan lebih lanjut.
4. Evolusi Ancaman: Semut Raksasa

Setelah Dungeon Break, Pulau Jeju dipenuhi oleh semut raksasa yang sangat berbahaya. Semut-semut ini tidak hanya kuat, tetapi juga berevolusi seiring waktu. Awalnya, mereka terbatas di daratan, tetapi karena kekurangan sumber makanan, mereka mengembangkan kemampuan untuk terbang.
Hal ini meningkatkan ancaman mereka, karena mereka mulai menyerang daratan Korea dan menimbulkan kekhawatiran internasional.
5. Keterlibatan Internasional dalam Penyerbuan Keempat

Ancaman yang berkembang dari semut terbang memaksa pemerintah Korea untuk bekerja sama dengan Jepang dalam upaya penyerbuan keempat. Tim gabungan ini terdiri dari enam Hunter peringkat-S dari Korea dan sepuluh dari Guild Draw Sword Jepang.
Meskipun rencana awalnya adalah memancing semut keluar sementara tim lain menghancurkan sarang, kenyataannya jauh lebih sulit. Ant King, pemimpin semut, dengan brutal membantai banyak Hunter, menunjukkan betapa berbahayanya misi ini.
6. Peran Penting Sung Jinwoo

Sung Jinwoo sang protagonis utama awalnya memilih untuk tidak terlibat dalam penyerbuan keempat karena ingin merawat ibunya yang baru sembuh. Namun, situasi yang memburuk memaksanya untuk terjun ke medan pertempuran. D
engan kekuatannya yang luar biasa, Jinwoo berhasil mengalahkan Ant King dalam pertarungan sengit, menyelamatkan sisa tim Hunter, dan memastikan keberhasilan misi tersebut. Aksinya ini membuatnya diakui sebagai salah satu Hunter terkuat di Asia.
7. Dampak Jangka Panjang pada Dunia Solo Leveling

Peristiwa di Pulau Jeju memiliki dampak jangka panjang dalam dunia Solo Leveling. Kegagalan awal dalam menaklukkan Gerbang peringkat-S dan evolusi ancaman semut raksasa menyoroti kelemahan sistem pertahanan manusia terhadap ancaman dari Dungeon.
Selain itu, keberhasilan penyerbuan keempat berkat intervensi Jinwoo mengubah dinamika kekuatan di antara para Hunter dan meningkatkan kesadaran global akan ancaman yang ditimbulkan oleh Dungeon.
Itulah fakta Pulau Jeju di Solo Leveling yang bisa kamu ketahui. Dari ketujuh fakta Pulau Jeju di atas, mana yang menurut kamu paling menarik?