7 Fakta Yami Yami no Mi, Buah Iblis Blackbeard yang Paling Mengerikan

Dalam dunia One Piece , terdapat banyak Buah Iblis dengan kemampuan unik. Namun, salah satu yang paling menakutkan adalah Yami Yami no Mi, buah yang dimakan oleh Marshall D. Teach alias Blackbeard. Berbeda dari Logia lain, Yami Yami no Mi memiliki sifat unik yang membuatnya dikenal sebagai “Buah Iblis paling jahat.”

Dengan kemampuan mengendalikan kegelapan dan meniadakan kekuatan Buah Iblis lain, Blackbeard menjadi ancaman besar. Berikut tujuh fakta menarik tentang Yami Yami no Mi yang membuatnya begitu spesial.

Biasanya, pengguna Logia dapat mengubah tubuh mereka menjadi elemen dan menghindari serangan fisik.

Namun, Yami Yami no Mi justru menyerap serangan, membuat Blackbeard tetap menerima luka fisik. Ini adalah kelemahan unik yang tidak dimiliki Logia lain, tetapi sebagai gantinya, buah ini memberikan kekuatan luar biasa dalam bentuk gravitasi kegelapan.

Salah satu kemampuan utama Yami Yami no Mi adalah menciptakan kegelapan yang dapat menyerap segala sesuatu layaknya lubang hitam.

Blackbeard mampu menarik benda, serangan, bahkan manusia ke dalam kegelapan, lalu mengeluarkannya kembali dalam kondisi hancur atau rusak berat. Ini ditunjukkan saat dia menghancurkan sebuah kota hanya dengan kekuatan buahnya.

Hal paling menakutkan dari Yami Yami no Mi adalah kemampuannya untuk meniadakan kekuatan Buah Iblis lain hanya dengan menyentuh penggunanya.

Ini membuatnya menjadi musuh alami bagi semua pengguna Buah Iblis, termasuk tipe Logia yang biasanya sulit disentuh. Saat bertarung melawan Ace, Blackbeard berhasil membuatnya tak bisa berubah menjadi api.

Yami Yami no Mi didasarkan pada konsep ilmiah lubang hitam. Dalam dunia nyata, lubang hitam adalah fenomena gravitasi ekstrem yang mampu menarik bahkan cahaya.

Kemampuan Blackbeard dalam menyerap dan menghancurkan benda dengan gravitasi mirip dengan prinsip kerja lubang hitam, menjadikannya salah satu konsep paling ilmiah di One Piece .

Marshall D. Teach mengincar Yami Yami no Mi selama bertahun-tahun setelah membaca tentangnya di ensiklopedia Buah Iblis.

Saat Thatch, komandan Divisi Keempat Bajak Laut Whitebeard, menemukan buah ini, Teach tanpa ragu membunuhnya untuk merebut kekuatannya. Inilah yang menjadi awal dari pengkhianatan Blackbeard terhadap Whitebeard.

Blackbeard memiliki beberapa teknik khas dengan Yami Yami no Mi, seperti:

Black Hole: Menyebarkan kegelapan dan menyerap segala sesuatu di sekitarnya. Liberation: Melepaskan benda yang telah ia serap dalam keadaan hancur. Kurouzu (Black Vortex): Menggunakan gravitasi kegelapan untuk menarik musuh ke arahnya. Teknik-teknik ini membuatnya menjadi petarung yang sangat sulit untuk dikalahkan. Hal yang paling unik dari Yami Yami no Mi adalah kemampuannya memungkinkan Blackbeard memiliki lebih dari satu kekuatan Buah Iblis. Ini terbukti setelah dia mencuri Gura Gura no Mi dari Whitebeard, sesuatu yang seharusnya mustahil dilakukan oleh pengguna Buah Iblis lainnya.

Bagaimana caranya masih menjadi misteri, tetapi ini menjadikan Blackbeard sebagai salah satu karakter terkuat di dunia One Piece .

Yami Yami no Mi bukan hanya salah satu Buah Iblis terkuat, tetapi juga yang paling mengerikan. Dengan kemampuannya menyerap, menghancurkan, dan meniadakan kekuatan lawan, Blackbeard menjadi ancaman yang sulit dihadapi.

Tak heran jika Buah Iblis ini dijuluki sebagai yang “paling jahat.” Akankah ada karakter lain yang mampu menandingi kekuatan ini? Kita tunggu perkembangan ceritanya di One Piece !

Itulah fakta Yami Yami no Mi yang bisa kamu ketahui. Dari sejumlah fakta di atas, mana yang membuat kamu paling terkejut?

7 Fakta Yami Yami no Mi, Buah Iblis Blackbeard yang Paling Mengerikan

Fakta Yami Yami no Mi

1. Satu-Satunya Logia yang Tidak Bisa Menghindari Serangan

Editorial Team

Tonton lebih seru di