Rela Jadi Boneka! 4 Pasangan Ini Punya Kisah Tragis di One Piece

Ia memberitahu kepada pasangannya bahwa dia seorang pegawai bank. Setelah menikah dengan Russia ,akhirnya Senior Pink memiliki anak yang bernama Gimlet. Pada suatu saat ketika terjadi bencana, Gimlet harus tewas karena ditinggalkan oleh Senior Pink ketika bertugas.

Akan tetapi Gimlet yang sudah mengetahui bahwa suaminya seorang menjadi sangat marah sehingga menjadi tidak bisa berfikir apapun. Karena rasa bersalahnya Senior Pink pun berusaha membuat Russia menjadi tersenyum kembali dengan menggunakan kostum konyol bayi setiap harinya.

Merupakan ayah dari salah satu shichibukai yaitu Donquixote. Walau karakter ini terlatih dari bangsawan dunia tentryuubito, Homing dan istrinya memiliki hati yang sangat baik. Bahkan pasangan tersebut rela melepas gelar bangsawannya dan bersedia pergi meninggalkan marijoa.

Akan tetapi, karena pengalaman yang sangat kuranng, Homing sendiri akhirnya tidak bisa bertahan dan ingin balik ke marjioa. Tenryuubito pun tidak mau menerima kembali keluarga tersebut. Karena hal tersebut istrinya Homing akhirnya meninggal karena suatu penyakit.

Merupakan keluarga dari penembak jitu topi Jerami yaitu Usop. Yasopn merupakan ayah yang rela meninggalkan istrinya demi berpetualang dengan salah satu Yonko yaitu Shanks.

Karena hal tersebut, Istri Yasop dan anaknya harus tinggal berdua tanpa ditemani seorang ayah. Akan tetapi Bachina sendiri meyakinkan Usop agar tidak membenci ayahnya, karena Bachina yakin bahwa Yasop merupakan seorang pahlawan.

Akan tetapi, ketika pasukan bajak Dolfaminggo menyerang Dressrosa. Kyros yang berusaha melindungi rajanya pun harus terkena jurus milik Sugar. Walau tubuhnya menjadi boneka, Kyros berusaha tetap melindungi keluarganya. Scarlett sendiri harus mati ditangan salah satu komandan Doflamingo yaitu Diamante