Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel GGWP lainnya di IDN App

Studio Gainax dulunya adalah nama besar yang merilis berbagai judul anime legendaris seperti Evangelion, Gurren Lagann, FLCL, dan anime lainnya. Sekarang, Gainax hanya tinggal nama, dan bahkan mantan presiden-nya kini dipenjara.

Hal ini terungkap saat polisi menangkap Tomohiro Maki, presiden representatif Gainax pada bulan Desember 2019 lalu. Kejahatan yang ia lakukan adalah pelecehan seksual pada bulan Februari di tahun yang sama.

Membicarakan topik ini tak bisa lepas dengan kondisi Gainax saat ini yang sangat rumit. Didirikan oleh sekelompok teman yang terdiri dari Hiroyuki Yamaga, Hideaki Anno, Toshio Okada, Yoshiyuki Sadamoto, Shinji Higuchi, Yasuhiro Takeda, dan Takami Akai pada tahun 1985, Gainax merupakan salah satu forefront dalam bisnis anime Jepang.

Perubahan internal Gainax mulai terasa setelah mereka memproduksi Evangelion. Gainax kebanjiran uang dan gak tahu cara menggunakannya. Manajemen melakukan investasi yang salah sasaran, sementara para staf masih digaji rendah.

Vox

Puncaknya adalah pada tahun 1999 dimana presiden Gainax saat itu Takeshi Sawamura ditangkap karena menggelapkan pajak. Yamaga menggantikan posisi presiden, sementara Anno menjadi representatif. Di titik inilah Anno menyadari ada banyak staf yang gak berkontribusi namun mendapatkan gaji besar.

Anno merasa sudah gak ada masa depan lagi di Gainax dan mengundurkan diri. Ia kemudian mendirikan studio khara di tahun 2007 untuk membuat film Evangelion Rebuild. Ia masih tercatat sebagai staf Gainax sebagai bentuk itikad baik pada teman-temannya.

Keadaan kembali berubah setelah di tahun 2014, Gainax meminta pinjaman uang kepada khara. Anno setuju dengan syarat ia bisa mendapatkan kembali hak merchandise dari Evangelion. Gainax gagal membayar kembali hutang tersebut. Selain itu mereka juga menjual hak seri Gunbuster, Diebuster, serta FLCL tanpa sepengetahuan staf aslinya.

Di titik ini, Gainax banyak melakukan keputusan bisnis mencurigakan seperti membuat anak perusahaan Gainax Fukushima (sekarang Gaina) dan Gainax West. Mereka juga menjual aset produksi seperti key animation dan storyboard.

Kesabarannya habis, Anno akhirnya menuntut Gainax sebesar 100 juta Yen di tahun 2016. khara berhasil menang, namun mereka masih belum mendapatkan kompensasi dari Gainax.

Keterlibatan Tomohiro Maki, mantan presiden Gainax yang dipenjara

Editorial Team

Tonton lebih seru di