Toshi Toshi no Mi, Buah Iblis Bonney yang Muncul dalam Serial Anime One Piece!
Toshi Toshi no Mi merupakan salah satu Buah Iblis yang muncul dalam dunia One Piece.
Buah Iblis biasanya mempunyai efek samping yang sangat besar bagi para penggunanya.
Dalam kasus ini, Toshi Toshi no Mi sangat memungkinkan siapa pun yang memakannya, untuk memanipulasi usia seseorang atau benda.
Nah, jika kamu ingin mengetahui lebih dalam mengenai Buah Iblis ini, baca artikel ini sampai tuntas, ya!
Buah Iblis Bonney
Buah Iblis yang satu ini sebenarnya sudah muncul dalam serial One Piece sejak lama.
Hanya saja, Oda Sensei baru memberi tahu nama Buah Iblis ini di salah satu kolom SBS.
Salah satu karakter dalam serial ini yang diketahui memiliki kekuatan untuk memanipulasi usia seseorang adalah Bonney.
Ketika dirinya masih bayi, Jaygarcia Saturn memberikan ekstrak buah tersebut kepada Jewelry Bonney.
Bonney pun menjadi salah sati dari Worst Generation yang memiliki kekuatan dari Buah Iblis tersebut.
Kekuatan dan Kelemahan Toshi Toshi no Mi
Toshi Toshi no Mi merupakan Buah Iblis dengan tipe Paramecia yang memungkinkan penggunanya untuk memanipulasi proses penuaan apapun, baik pada benda, dirinya sendiri, atau bahkan orang lain.
Para pengguna dari Buah Iblis ini dapat memanfaatkan kemampuan tersebut, untuk menyamarkan diri mereka sendiri hingga melumpuhkan lawan.
Nantinya, Buah Iblis ini bisa membuat sang lawan menua hingga usia lanjut dengan cepat, atau membuatnya menjadi seorang anak kecil yang rentan dan lemah.
Selain itu, terdapat efek unik yang bisa didapatkan dari Buah Iblis ini, yakni tahun-tahun yang dicuri oleh pengguna dari setiap musuh, akan diwujudkan ke dalam bentuk perhiasan atau sesuatu yang berkilau.
Akan tetapi, tidak hanya bisa memberi kekuatan, Buah Iblis ini juga memiliki beberapa kelemahan, seperti ketika diterapkan pada makhluk hidup, pada efek penuaan, dan sifatnya yang sementara.
Jadi, suatu saat nanti, korban yang menerima serangan dari Buah Iblis ini akan kembali ke usia yang sebenarnya.
Hingga kini, masih belum diketahui apakah penggunanya mempunyai kendali atas durasi efek kemampuannya tersebut.
