Rumble in the Bronx (empireonline.com)
Ketika Rumble in the Bronx dirilis, Hollywood mulai menyadari bahwa ada bintang besar dari wilayah Timur yang bisa bikin film acti9n terasa segar dan lucu di saat bersamaan.
Jackie berperan sebagai Keung, seorang polisi Hong Kong yang datang ke New York untuk menghadiri pernikahan pamannya.
Tapi seperti biasa, ketenangan tersebut tak bertahan lama. Ia terlibat dalam konflik antara geng jalanan dan mafia lokal, dan dari situlah kekacauan dimulai.
Yang membuat film ini begitu spesial adalah Jackie Chan tetap membawa unsur film Hong Kong ke wilayah Barat tanpa harus kehilangan identitasnya.
Penonton Amerika yang terbiasa dengan action yang dipenuhi oleh efek digital langsung terpukau. Mereka belum pernah melihat sesuatu yang seotentik ini.
Ada fakta menarik mengenai Rumble in the Bronx, meski latarnya “New York”, namun sebagian besar film ini sebenarnya diambil di wilayah Vancouver, Kanada.
Tapi dengan editing cerdas, penonton dibuat percaya seolah-olah ia benar-benar beraksi di kota besar tersebut.
Film ini sukses besar secara internasional dan membuka jalan bagi Jackie Chan untuk berkarier secara penuh di Hollywood. Tanpa Rumble in the Bronx, mungkin kita takkan pernah melihat kolaborasi legendarisnya di Rush Hour.