Bikin Kesal! Inilah 3 Antagonis Serial Lupin Paling Menyebalkan

Serial Lupin di Netflix menjadi salah satu serial yang tentu saja sangat menarik untuk diikuti. Berbekal intrik serta twist yang luar biasa, serial ini bakal membuat kalian terkejut. Nah, tapi salah satu yang menarik untuk diikuti selain aksi Assane Diop di film ini juga dikarenakan sosok antagonisnya yang mengerikan.
Ya, sosok antagonis yang dihadapi oleh Diop bukan orang sembarangan. Bisa jadi mereka adalah orang paling berpengaruh di Prancis yang menjadi latar tempat dari kisah serial Lupin. Lalu siapa saja antagonis serial Lupin paling menyebalkan? Berikut ulasannya!
Hubert Pellegrini

Dia adalah antagonis serial Lupin paling utama sekaligus menjadi target buruan Diop. Hubert adalah seorang filantropis yang di masa lalunya menjadikan ayah Diop, Babakar Diop sebagai korban aksi jahatnya untuk memperkaya diri.
Hubert memiliki banyak relasi serta kekuasaan. Bahkan menteri atau kepolisian pun berada di bawah naungannya. Uang yang banyak dan akal bulus yang licik membuatnya tidak mudah untuk ditangkap begitu saja.
Gabriel Dumont

Dia adalah polisi yang mengusut kasus Babakar Diop di masa lalu sehingga Dumont juga merupakan target buruan dari Diop. Menjatuhkan Dumont sebenarnya perkara yang mudah untuk Diop namun karena dia memiliki backing dari Hubert Pellegrini, semuanya tidak mudah dilakukan.
Selain itu di kepolisian, jabatan Dumont juga cukup tinggi sehingga menjatuhkannya akan sangat sulit. Tapi berbeda dengan Hubert Pellegrini, Dumont adalah pribadi yang kurang awas, congkak, dan penakut. Hal ini membuatnya kerap lemah ketika sudah terpojok.
Leonard

Orang yang sangat licin, menjadi sosok di balik terbunuhnya Babakar Diop di penjara. Dia adalah sosok yang sangat kejam dan tak kenal ampun. Leonard sangat ahli dalam pengintaian dan tidak segan memburu siapapun yang dekat dengan target buruannya.
Dia rela menculik anak Assane Diop dan berniat membakarnya hidup-hidup. Tapi pada akhirnya, kepolosan Leonard yang membuat dirinya jatuh dan terbunuh oleh pesuruh Hubert Pellegrini yang merupakan bossnya.
Sumber: Collider