Deretan Film Live Action Adaptasi Anime Ini Dinilai Buruk

Kamu penikmat Film? Kamu wajib tahu info ini nih! Berikut 4 Film yang jadi adaptasi Anime ke Live Action namun jauh dari ekspetasi yang diharapkan.
Seperti yang kita ketahui, anime yaitu animasi yang berasal dari negara Jepang telah populer ke belahan dunia manapun dan menjadi favorit bagi setiap orang yang menontonnya. Tidak lepas dari kata kreatif, rumah produksi film pun mengadaptasinya ke dalam sebuah live action agar menjadi lebih nyata.
Apakah kamu sudah penasaran dengan 4 film yang mengadaptasi anime ke live action yang dinilai buruk? Simak artikel dibawah ini ya!
Film live action adaptasi anime yang dianggap buruk
1. Dragon Ball Evolution

Hampir semua anak muda jaman sekarang tau dan menyukai anime Dragon Ball. Namun untuk live actionnya kurang diminati lantaran mendapat rating buruk. Dimulai dari tokoh hingga alur cerita pada film ini nilai agak aneh.
Dilansir dari insertlive.com, film ini didanai sebesar 30 juta dolar disutradarai oleh Stephen Chow dan didistribusikan oleh 20th Century Fox. Tak berbuah manis, film ini bisa dicap gagal khususnya menggaet para penggemar Dragon Ball di dunia.
2. The Last Airbender

Anime Avatar yang diakuisisi oleh Nicklodeon tersebut terkenal di Indonesia karena sebelumnya sering ditayangkan di salah satu stasiun televisi. Untuk film live action dari anime ini, hadir pada tahun 2010 dan mendapatkan nilai buruk dari penggemarnya kala itu.
Penampilan pemeran dari film ini juga dinilai kurang mendapatkan mood saat casting. Namun untuk alur ceritanya bisa dikatakan berjalan mulus hanya saja tidak memenuhi harapan para penggemar Avatar di waktu tersebut.
Baca Juga: The Zone: Survival Mission Persatukan Cast dan Tamu Running Man
3. Death Note

Film live action dari pengadaptasian anime Death Note ini tayang di Netflix. Sebagian besar penggemar dari anime ini mengungkapkan kekecewaannya lantaran lokasi pada latar film tersebut berubah. Tentunya itu dangat disayangkan oleh penggemarnya.
Selain itu juga, masalah lainnya terdapat pada pengkarakteran tokoh pemerannya. Seperti contohnya Light Turner yang dinilai jauh dari pengkarakteran aslinya. Hal itu menjadikan terkesan menyimpang dari pengadaptasian anime tersebut.
4. Attack On Titan

Lagi dan lagi, adaptasi pengkarakteran dari anime dirasakan pada film Attack On Titan live action. Seharusnya, katakter di anime ini memiliki sifat yang rumit hanya malah di implementasikan sedemikian rupa. Jelas, hal tersebut membuat penggemarnya kecewa.
Namun disamping itu, jika diperhatikan untuk efek CGI di film ini cukup memuaskan. Sedangkan titannya sendiri berbeda jauh di film dan di anime. Karena dapat disimpulkan untuk titan pada film tidak terlalu seram dibandingkan dengan versi animenya.
Jadi, itulah 4 film yang mengadaptasi anime ke live action yang dinilai buruk. Dari semua film yang dijelaskan pada artikel diatas, apakah kamu sudah pernah menontonnya sebelumnya?