Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Selain Dari Jendela SMP, Ini 6 Film dan Sinetron Indonesia yang Kontroversial

Film dan sinetron Indonesia memang ada banyak. Namun nyatanya, ada film dan sinetron Indonesia yang sempat menjadi kontroversial karena beberapa hal.

Salah satunya sinetron berjudul Dari Jendela SMP yang tuai dan pro karena dianggap menceritakan alur yang kontroversial.

Namun ternyata, tak hanya Dari Jendela SMP yang menuari kontroversi. Jajaran film dan sinetron ini pun sempat disebut kontroversial karena angkat isu remaja. Keep reading!

1. Sinetron Pernikahan Dini (2001)

twitter.com/rodhikar

Jauh sebelum Dari Jendela SMP, pada tahun 2001 sinetron Pernikahan Dini pun pernah menuai kontroversi antara pro dan kontra dari masyarakat. Hal ini karena, Pernikahan Dini menceritakan remaja yang hamil di luar nikah.

Kisah ini diperankan oleh Agnez Mo sebagai Dini yang terpaksa menikah dengan Gunawan diperankan oleh Syahrul Gunawan. Keduanya menikah karena harus bertanggung jawab atas perbuatan mereka.

Meski sempat menuai kontroversi, sinetron Pernikahan Dini berhasil meraih penghargaan Drama Seri Favorit Panasonic Awards pada tahun 2001 dan 2002.

Bahkan berkat aktingnya di sinetron ini, Agnez juga mendapat penghargaan sebagai Aktris Terfavorit di Panasonic Awards 2001.

2. Film Virgin (2004)

wikipedia.org

Film Virgin yang dibintangi oleh Laudya Cynthia Bella sebagai Biyan, Ardina Rasti sebagai Stella, hingga Angie sebagai Katy pun sempat menuai kontroversi. Hal ini dikarenakan film yang tayang pada 2004 tersebut mengusung tema pergaulan bebas.

Kehidupan gemerlap malam dan seks bebas, menjadikan film ini sempat ditarik dari edaran khususnya di kota Makassar. Tentu pastinya, ada pro dan kontra dari film Virgin ini.

Meski sempat dianggap kontroversi, film Virgin meraih beberapa penghargaan lho. Salah satunya Film Indonesia Terlaris 2004 dan Pemeran Utama Wanita Terpuji di Festival Film Bandung 2005 yang diberikan kepada Laudya Cynthia Bella.

3. Film Buruan Cium Gue (2004)

imdb.com

Pada 2004, film berjudul Satu Kecupan dulunya bernama Buruan Cium Gue ini sempat menarik perhatian publik hingga timbul kontroversi. Awalnya, film ini dirilis tahun 2000 namun dikecam karena dianggap menampilkan pornoaksi.

Sehingga, Raam Punjabi, selaku produser film ini menarik dari peredaran. Akan tetapi pada Maret 2005, film ini kembali hiasi bioskop dengan judul Satu Kecupan.

4. Film MBA: Married by Accident (2008)

Wikipedia.org

Selanjutnya ada film berjudul MBA: Married by Accident yang tayang pada 2008. Film ini juga sempat menuai kontroversi karena dianggap memberikan dampak buruk bagi remaja saat itu.

5. Film Akibat Pergaulan Bebas (2010)

Wikipedia.org

Satu dekade yang lalu, film berjudul Akibat Pergaulan Bebas pun sempat mengalami pro dan kontra. Salah satunya dengan Majelis Ulama Indonesia.

Yups, ternyata MUI sempat ingin menarik peredaran film Akibat Pergaulan Bebas karena dianggap menyesatkan.

6. Film Dua Garis Biru (2019)

Instagram.com/duagarisbirufilm

Di awal kemunculannya, film Dua Garis Biru (2019) ini sempat menuai pro dan kontra bahkan saat baru merilis teaser film.

Film yang dibintangi Adhisty Zara dan Angga Yunanda ini bahkan mendapat petisi yang gak mengenakan, “Jangan Loloskan Film yang Menjerumuskan! Cegah Dua Garis Biru di Luar Nikah!” 

Namun, siapa sangka film Dua Garis Biru justru akhirnya dinilai memberi pendidikan kepada remaja tentang bahayanya pergaulan bebas.

Maka dari itu, Dua Garis Biru meraup beberapa penghargaan Film Bioskop Terpuji dan Penata Artistik Terpuji Film Bioskop di Festival Film Bandung 2019, hingga Skenario Asli Terbaik di Festival Film Indonesia 2019.

Itulah film Indonesia yang sempat menjadi kontroversial. Bagaimana menurut kamu?

Sumber: idntimes.com

Share
Topics
Editorial Team
D.L.Tommy
EditorD.L.Tommy
Follow Us