3 Hal Menyedihkan yang Terjadi di Serial Squid Game, Apa Saja?

Serial Squid Game menjadi salah satu serial paling menarik yang ada di Netflix saat ini. Serial tersebut mampu menarik jutaan penonton berkat ceritanya yang amat luar biasa. Di sini sekelompok orang diajak untuk bermain game di mana nyawa mereka menjadi taruhannya.
Jika menang, orang-orang ini akan mendapatkan uang yang amat sangat besar untuk membayar hutang-hutang mereka. Sejauh ini, serial Squid Game adalah serial yang menghadirkan banyak kegetiran. Penulis bakal membahas mengenai hal menyedihkan yang terjadi di serial ini.
Apa saja? Berikut ulasan lengkapnya untuk kita bahas bersama-sama!
Latar Belakang Mayoritas Karakternya Dipenuhi Hutang Mengerikan

Terlilit hutang adalah sebuah hal yang memang sangat mengerikan. Di serial ini mayoritas karakternya terkena hutang yang tidak terbayarkan. Sejauh ini hanya beberapa orang saja yang memang mengikuti permainan ini tanpa terlilit hutang di mana mereka hanya ingin mendapatkan uang demi mewujudkan keinginan mereka.
Beberapa karakter menampilkan bagaimana getir dan mengerikannya ketika mereka sudah tak mampu membayar hutang ditambah mereka dikejar-kejar oleh sang penagih hutang. Serial ini berhasil menggambarkannya dengan baik kesedihan tersebut.
Nyawa Disetarakan dengan Uang

Nyawa adalah sesuatu yang tidak sama sekali bisa ditukar meski dengan uang yang amat besar. Tapi serial ini menggambarkan bagaimana nyawa 456 orang dipertaruhkan dalam sebuah permainan yang mengerikan. Mereka ketika gagal bisa mati kapan saja, sementara untuk berhasil, mereka harus kreatif dan melakukan sejumlah hal.
Di serial ini, nyawa seakan bukanlah hal yang penting karena bisa ditukar dengan uang plus seseorang demi uang ini bisa kehilangan nyawa kapanpun.
Terkekang, Dikekang

Banyak yang mengatakan, di serial ini sangat enak menjadi petugas pengawas permainan. Mereka mengenakan pakaian berwarna pink dengan topeng khusus. Mereka bekerja hanya mengantar mayat yang mati untuk dikremasi, membuat makanan, menembak orang yang kalah, dan hal lainnya.
Tapi sebenarnya, hidup dari sang pengawas ini benar-benar diawasi. Mereka terkekang juga. Kesalahan atau keteledoran akan membuat mereka mati juga. Mereka dilarang berbicara dan harus melakukan tugasnya dengan baik.
Jadi di dalam kisah ini memang sejatinya tidak ada posisi yang enak untuk dilakukan. Semua sama-sama mengerikan dan mematikan.