3 Perbedaan Justice League dengan Justice League Zack Snyder

Tidak bisa dipungkiri bahwa saat ini para penikmat film sedang dimanjakan oleh DC. Pasalnya, DC menuruti keinginan para penikmat DC dengan melepas Justice League Zack Snyder.
Pada awalnya film ini memang digarap oleh Zack Snyder. Tapi di mengundurkan diri karena sebuah masalah hingga akhirnya film tersebut dilanjutkan Josh Whedon.
Hasilnya cerita dimodifikasi hingga akhirnya tidak sesuai ekspektasi penonton. Sedangkan Justice League Zack Snyder dianggap film yang bagus dengan segala keunggulannya. Lalu apa bedanya film Justice League dan Justice League garapan Zack Snyder? Dari sisi cerita, film ini punya cerita yang sama sebenarnya.
Berikut ulasan lengkapnya dari GGWP.ID!
Visual Lebih Dahsyat

Film Justice League Zack Snyder memiliki visualisasi yang dahsyat karena beberapa karakter kerap didesain ulang. Sosok Stepphenwolf yang dulu dianggap buruk kini berubah menjadi karakter yang dahsyat secara visual.
Selain itu visualisasi yang lainnya juga lebih baik dari film Justice League karangan Josh Whedon. Tidak heran karena visualnya yang lebih ciamik, muncul meme yang mengolok-olok visualisasi film Justice League terdahulu.
Beberapa Karakter Dapat Lebih Banyak Peran

Di Justice League karya Josh Whedon, ada beberapa karakter yang perannya tidak begitu banyak. Darksied memiliki lebih banyak peran dan di akhir film ada karakter Joker yang diperankan oleh Jared Letto.
Flash juga mendapatkan beberapa perubahan sehingga perannya lebih signifikan dari sebelumnya. Lewat karakter yang lebih banyak perannya, film ini menjadi lebih berbobot dari sisi cerita.
Cerita menjadi lebih berkesinambungan dan cukup enak untuk dinikmati lewat langkah ini.
Beda Durasi

Di film Justice League karya Josh Whedon, film ini hanya punya durasi sekitar dua jam. Tapi di versi Snyder Cut, film ini meningkat durasinya menjadi lebih lama.
Ya, film ini punya durasi empat jam. Durasi yang lama membuat film ini terkesan santai dalam membangun alur cerita dan tidak terkesan terburu-buru.
Sedangkan film karya Whedon yang durasinya hajya dua jam terkesan terburu-buru dalam pengembangan cerita. Mungkin memang jika diluncurkan di bioskop, film ini seharusnya dibagi menjadi dua part.
Film versi Snyder mendapatkan keuntungan karena dirilis di HBO Max yang merupakan channel televisi.