Kurt, Mantan Napi Jago Hacking di Marvel Cinematic Universe

Kurt pertama kali dikenalkan pada Scott oleh Luis yang berencana melakukan perampokan di rumah Hank Pym. Ia sempat mendekam di penjara Folsom selama 5 tahun. Dalam aksi perampokan itu, Kurt beraksi sebagai hacker yang memastikan keamanan di rumah Hank dinonaktifkan agar Scott bisa masuk ke dalam rumah dengan aman.

Beberapa waktu berselang, Kurt, Dave, dan Luis kemudian diundang ke rumah Hank. Ternyata Hank dan Scott sedang bekerja sama untuk mencuri baju Yellowjacket dari Darren Cross. Luis dan krunya diminta untuk membantu Scott, dimana Kurt mampu meng-hack sistem keamanan di kantor Cross sebelum aksinya ketahuan oleh polisi.

Setelah mengalahkan Cross, Scott dan krunya memutuskan untuk insyaf sebagai pencuri. Mereka kemudian mendirikan perusahaan keamanan X-Con. Kurt, Luis, dan Dave menjadi  pegawainya, sementara Scott menjadi presidennya. Luis kemudian menggantikan posisi Scott setelah ia ditangkap FBI karena terlibat dalam perang sipil Avengers.

Meski perusahaan mereka sedang krisis, Kurt dan Dave menghabiskan uang kantor membeli makanan. Untungnya setelah membantu menangkap gangster Sonny Burch, X-Con mendapatkan kontrak sistem keamanan dari pebisnis apartemen bernama Karapetyan.

Meskipun merupakan seorang hacker andal, ternyata Kurt punya obsesi mendalam terhadap hal-hal klenik. Ia menyebut teknologi Ant-Man yang bisa memanipulasi ukuran tubuh penggunanya sebagai sihir dari para penyihir gipsi.

Selain itu Kurt juga punya rasa takut terhadap Baba Yaga, legenda perempuan dari Rusia yang memiliki kekuatan supranatural. Saat Ava Starr muncul tiba-tiba di kantor mereka dengan pakaian Ghost-nya, Kurt reflek memanggilnya Baba Yaga.