Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel GGWP lainnya di IDN App

Film Alive Drift atau Alivehoon telah tayang di Indonesia, dan di sini kamu bisa membaca review untuk film bertema balap mobil dan esports ini.

Jika kamu pernah mendengar soal GT Academy, maka film ini punya konsep serupadengan reality show itu dimana seorang gamer Gran Turismo dilatih untuk bisa bertanding dan menjuara kompetisi balap mobil betulan.

Drama seperti apa yang akan muncul di dalam Alive Drift? Bagaimana aksi kejar-kejarannya? Sambil menunggu film Gran Turismo yang akan datang, tak ada salahnya menjajal film ini dulu.

Gamer esports pemalu meraih rasa percaya diri di balapan mobil

Dalam kompetisi Drifes di sirkuit Ebisu Minami, pembalap veteran dari Team Alive Ryosuke Muto mengalami tabrakan di babak final saat melawan juara bertahan Soichiro Kobayashi. Team Alive harus mencari pembalap pengganti karena Ryosuke cedera dan sudah tua, serta timnya sendiri menumpuk hutang yang harus dilunasi.

Anak Ryosuke, Natsumi Muto, menemukan calon pembalap pengganti lewat kenalan ayahnya, yaitu Saburo Hiyama dari sebuah perusahaan daur ulang. Ia memiliki pekerja bernama Koichi Ohba yang sulit berbaur namun sangat suka bermain game balapan. Bahkan, Koichi adalah juara kompetisi Gran Turismo Sport tingkat nasional.

Bertaruh dengan kemampuan Koichi sebagai seorang gamer esports, Natsumi mengajak Koichi untuk melakukan beberapa tes. Meski tes itu memperlihatkan bahwa Koichi punya bakat alami, hal itu tidak serta merta membuat Ryosuke yakin. Bisakah kemampuan Koichi menyelamatkan Team Alive dari ancaman pembubaran?

Review Alive Drift

Editorial Team

Tonton lebih seru di