Serial Spider-Man Noir live action yang sedang dalam masa produksi ini memang membuat banyak orang penasaran kira-kira siapa saja villain yang akan muncul dalam series ini.
Dengan banyaknya villain Spider-man yang ada dari berbagai cerita, para penggemar memperkirakan beberapa penjahat epik yang mungkin muncul nantinya.
Karena itulah, berikut ini kemungkinan daftar villain di Spider-Man Noir yang wajib kamu tahu!
Chameleon adalah supervillain pertama yang dihadapi Spider-Man dalam komik. Ia adalah seorang master of disguise yang mampu menyamar menjadi siapa saja.
Dalam dunia Marvel Noir, Chameleon digambarkan sebagai seorang pekerja sirkus yang juga terlibat dalam kejahatan dengan Norman Osborn.
Selain itu, Chameleon belum pernah muncul dalam proyek live-action Spider-Man, menjadikannya villain yang ingin dilihat secara langsung oleh penggemar.
Eddie Brock, atau Venom, dalam Marvel Noir memiliki latar belakang yang berbeda dari versi komik normal.
Alih-alih seorang reporter yang merasa dikhianati oleh Peter Parker, Brock dalam Noir adalah seorang pendeta Katolik yang terjebak dalam kecanduan judi.
Setelah berdoa meminta bantuan, ia bertemu dengan Venom dan menjadi si Venom itu sendiri.
Norman Osborn juga memiliki versi yang berbeda dalam serial Spider-Man Noir.
Dalam universe Noir, Osborn bukanlah pengusaha kaya yang memakai kostum Green Goblin, melainkan manusia biasa dengan kulit hijau bersisik yang bekerja di sirkus.
Dia kemudian menjadi tokoh kriminal berpengaruh di New York dengan jaringan mafia, bukan teknologi.
Osborn bertanggung jawab atas kematian Paman Ben dan dikenal hanya sebagai Goblin.
Potensi penampilan villain seperti Osborn dalam live-action Spider-Man Noir sangat cocok dengan penyesuaian cerita dan karakter untuk rating PG-13.
Penjahat ikonik di Spider-Man ini memiliki versi yang lebih gelap dan kejam di Marvel Noir.
Lahir di Afrika Selatan dengan cacat kaki, Otto mengembangkan lengan robot dan pindah ke Amerika.
Di sana, dia melakukan eksperimen kejam pada orang-orang tak bersalah di Ellis Island untuk menciptakan pasukan yang bisa dia kendalikan.
Maxwell Dillon, alias Electro, adalah penjahat Spider-Man yang dikenal dengan kemampuannya untuk mengendalikan listrik.
Dalam universe Noir, Electro digambarkan sebagai paparazzi yang menggunakan flash kameranya untuk membutakan orang sebelum menyerang mereka.
Electro kemudian mengembangkan perangkat canggih yang memungkinkannya untuk menembakkan baut listrik.
Penampilan Electro di universe Noir memiliki sentuhan retro-futuristik yang unik, menjadikannya karakter yang menarik untuk ditampilkan dalam serial Spider-Man Noir.
Meskipun Electro tidak sekuat versi di universe utama, dia tetap menjadi ancaman yang berbahaya bagi Spider-Man Noir.