Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel GGWP lainnya di IDN App

Kasus kematian masal satu keluarga di Kalideres konon disebut berhubungan dengan sekte apokaliptik. Apa itu sekte apokaliptik?

Sekte yang mempercayai hari kiamat ini melakukan berbagai aktivitas atau ritual untuk mempersiapkan kedatangannya. Namun, ritual ini sering kali dianggap berbahaya dan bisa menyebabkan nyawa orang lain hilang.

Seperti apa latar belakang kelompok sekte apokaliptik itu dan apa saja kasus yang berhubungan dengan mereka?

Sekte apokaliptik menganut kepercayaan apokaliptisisme

Anggota sekte apokaliptik disiapkan untuk menyambut hari kiamat, bahkan di usia muda jika memungkinkan. (BBC)

Sekte apokaliptik ayau doomsday cult merupakan kelompok yang menganut kepercayaan apokaliptisisme. Kelompok ini percaya bahwa hari kiamat atau akhir dunia akan segera tiba, atau akan ada sebuah peristiwa yang akan membinasakan peradaban manusia saat ini.

Anggota sekte ini meyakini adanya hari kiamat berdasarkan ayat-ayat dalam kitab suci. kepercayaan ini juga menyebar pada peristiwa lain seperti pertarungan dahsyat antara kebaikan dan kejahatan, penghakiman umat manusia yang berdosa, serta era baru umat manusia yang dipilih Tuhan.

Apokaliptisisme dan sekte apokaliptik tidak mengenal batasan agama. Baik agama Islam, Kristen, Yahudi, dan agama lainnya memiliki bentuk kepercayaan masing-masing terhadap hari akhir.

Anggota sekte apokaliptik mempersiapkan kedatangan hari akhir

Ritual penyambutan hari akhir sering kali dicap berbahaya. (WHYY)

Para anggota sekte apokaliptik beribadah layaknya umat beragama lain, namun tujuan ibadah mereka adalah dengan mempersiapkan kedatangan hari kiamat. Caranya bermacam-macam, mulai dari yang fokus mempersiapkan diri sendiri hingga membahayakan orang lain.

Beberapa orang merupakan kelompok doomsday prepper, yaitu orang-orang dengan jiwa penyintas yang sudah menyiapkan berbagai alat dan sumber daya untuk bertahan hidup jikalau hari kiamat datang tiba-tiba.

Ada pula kelompok sekte yang aktivitasnya justru sangat berbahaya dan bisa disamakan dengan kelompok teroris. Sebagian kelompok ini melukai atau bahkan membunuh banyak orang sebagai ritual untuk menyambut dan mencari keselamatan di akhir dunia.

Teror gas sarin Jepang merupakan ulah sekte apokaliptik

Sekte Aum Shinrikyo bertanggung jawab atas serangan gas sarin di jepang tahun 90-an. (BBC)

Salah satu contoh aksi sekte apokaliptik yang menggegerkan dunia adalah kasus serangan gas sarin di Jepang pada tahun 1994 sampai 1995. Serangan ini dilakoni oleh sekte Aum Shinrikyo yang dipimpin Shoko Asahara.

Asahara yang menganggap dirinya adalah Tuhan memprediksi akhir dunia dimana akan ada perang dunia ketiga yang akan berakhir dalam sebuah kiamat nuklir. Asahara ditangkap di tahun 1995, dan dieksekusi mati 23 tahun kemudian pada tahun 2018.

Beberapa sekte apokaliptik lain yang cukup dikenal di masyarakat diantaranya adalah The People’s Temple dan Heaven’s Gate.

Editorial Team