Fakta Pertarungan Gladiator! Ternyata untuk Upacara Pemakaman

Gladiator merupakan salah satu nama yang cukup terkenal di peradaban romawi. Gladiator identic dengan seorang petarung yang memamerkan aksi dalam sebuah pertarungan yang mematikan.
Biasanya di film, Gladiator identic dengan hal-hal menyeramkan dan dalam pertarungannya, biasanya di film ditambahkan dengan dramatisasi seperti bertarung dengan singa atau sebagainya.
Sebagai Gladiator terkuat, para pemenang bakal mendapatkan kebanggaan tersendiri yang tentunya sangat luar biasa.
Karena biasanya Gladiator yang kuat akan diakui oleh pihak-pihak kerajaan misalnya. Sebagai salah satu yang cukup berpengaruh dalam sejarah, Gladiator menyimpan banyak fakta salah satunya adalah soal fakta pertarungan Gladiator.
Fakta pertarungan Gladiator memang identic dengan hal-hal soal darah dan kematian. Karena menurut para ahli dan sejarawan, memang darah identic dengan pertarungan Gladiator.
Pertarungan ini merupakan salah satu pengaruh dari Etruria di mana dua orang harus bertempur di sebuah arena untuk menumpahkan darah.
Fakta Gladiator – Untuk Upacara Pemakaman
Ternyata, pertarungan Gladiator diperuntukan untuk upacara pemakaman. Umumnya, yang melakukan upacara ini merupakan bangsawan kaya.
Ketika seorang aristocrat terhormat meninggal, keluarga akan melakukan pertarungan di kuburan yang umumnya dilakukan para budak atau tahanan.
Hal ini dilakukan karena orang Romawi percaya jika sebenarnya darah manusia dapat membantu memurnikan jiwa orang yang meninggal. Hal ini mungkin bahasa halus dari mengorbankan seorang manusia di arena.
Selama pemerintahan Julius Caesar, pertarungan Gladiator meningkat. Bahkan Julius Caesar pernah mengadakan pertarungan yang diikuti ratusan Gladiator demi menghormati ayah dan anak perempuannya yang meninggal.

Di akhir abad pertama, pemerintah menjadi penyelenggara pertarungan Gladiator. Oleh sebab itu, orang-orang zaman dulu sangat lekat hubungannya dengan Gladiator karena ini merupakan ciri khas dan identitas mereka.
Bicara soal fakta pertarungan Gladiator, yang paling penting adalah ternyata pertarungan ini tak melulu harus membuat lawan tewas di arena.
Pada dasarnya para Gladiator sebenarnya saling menghormati dan juga menggunakan wasit. Jika apa yang diceritakan di film, sudah jelas itu ada unsur dramatisasi. Bahkan pertarungan ini hanya sebatas melukai tanpa harus membunuh.
Namun meski begitu, umumnya Gladiator hanya punya hidup yang pendek setidaknya di pertengahan usia 20 tahunan.
Menurut peneliti, meski tidak ada kematian, namun satu dari lima atau satu dari 10 petarung pasti menyebabkan lawannya tewas.