Jika berbicara mengenai PlayStation maka kita akan kembali ke tahun 1994 dimana seri pertama konsol in dirilis. Meski sudah berusia seperempat abad, PS 1 dan berbagai macam game di dalamnya masih banyak yang masih digemari hingga kini.
Perkembangan game dan teknologinya memang semakin maju hingga sekarang. Tapi, tujuh game PS 1 ini masih layak sekali untuk dimainkan hingga sekarang lho! Apa saja? berikut ulasannya!
Suikoden II merupakan game RPG dengan penjualan yang tidak begitu baik ketika dirilis, karena visualnya yang masih 2D di kala yang lain sudah mulai beralih ke 3D. Kendati demikian, Suikoden II tetap dianggap sebagai salah satu game RPG terbaik di PS1.
Suikoden II menawarkan karakter yang sempurna, cerita yang apik dan mekanisme pertempuran yang seru. Jika kamu tertarik untuk memainkan game ini, ada baiknya untuk memainkan game pertamanya terlebih dahulu, yang juga tidak kalah menarik dan menyenangkan.
Silent Hill bercerita mengenai seorang pria biasa bernama Harry Mason yang mencari putrinya yang hilang di kota bernama Silent Hill. Sayangnya, pencarian tersebut berakhir menegangkan setelah ia menemukan sebuah sekte yang membuatnya terjebak dalam konspirasi jahat.
Silent Hill sendiri dinilai sebagai salah satu game horor paling menyerang psikologis sekaligus jadi yang paling revolusioner di masanya, karena memiliki lima ending yang berbeda. Ini cocok untuk kamu yang ngaku pencinta horor dan suka adrenalin.
Sederhananya, Resident Evil 2 menceritakan orang-orang Raccoon City yang berubah menjadi zombie. Pemain akan berperan sebagai Leon dan Claire, dengan misi untuk mengeluarkan keduanya hidup-hidup.
Setiap karakter utama pada game ini, memiliki cerita yang berbeda dengan gameplay yang berfokus pada eksplorasi dan combat. Meski terdengar sederhana, RE 2 masih butuh sedikit strategi. Untuk mengobati rasa rindu penggemarnya, Capcom tahun ini bahkan merilis “versi HD” dari RE2 dengan nama Resident Evil 2: Remake.
Setiap gamer baik yang memainkannya maupun tidak, pasti mengenal Final Fantasy. Ini merupakan salah satu game RPG paling populer garapan Square Enix, dengan segudang seri. Bahkan, seri ke-8 yaitu Final Fantasy VIII, dirilis di konsol pertama Sony yakni PS1.
FFVIII sendiri bercerita mengenai grup yang dipimpin oleh Squall Leonhart, yang memiliki misi untuk mengalahkan seorang penyihir. FFVIII menghadirkan dunia terbuka fantastis, yang didukung dengan audio yang memukau dan visual yang memikat pada masanya.
Tekken 3 merupakan salah satu game fighting terlaris sepanjang masa dan masuk ke dalam katalog game PlayStation Classic (PS1 versi modern) yang dirilis Sony, tahun kemarin. Ketika dirilis, Tekken 3 ‘menghancurkan’ semua game fighting lain dengan combo serangan yang “wah”, desain karakter yang menarik dan misi sampingan yang menyenangkan.
Selain itu, Tekken 3 juga memiliki visual yang unggul pada masa itu. Tekken 3 juga memperkenalkan beberapa karakter baru yang berakhir ikonik seperti Jin Kazama dan Ling Xiaoyu.
Metal Gear Solid memberikan dampak yang cukup besar terhadap industri video game. Game garapan mastermind video game – Hideo Kojima ini, tidak hanya jadi salah satu franchise terbesar, namun juga membawa genre stealth jadi makin populer lagi.
Pemain berperan sebagai Solid Snake, yang memiliki misi besar untuk menghentikan nuklir teroris. Sama seperti game terbaru Kojima yaitu Death Stranding, Metal Gear Solid memiliki banyak cutscenes dan plot rumit yang membuatnya nampak seperti setengah game, setengah film.
Tiga seri utama Tomb Raider di PS1 dengan cepat menjadi hits dan menetapkan Lara Croft – karakter utamanya, sebagai ikon dari kultur pop. Seri keduanya – Tomb Raider II menjadi yang terbaik dengan menawarkan traversal karakter yang lebih baik, senjata lengkap dan fitur save.
Plotnya sendiri menceritakan Dagger of Xian, senjata kuno yang dapat digunakan untuk memanggil dan memerintah pasukan. Melalui ini, Lara dikirim menuju petualangan keliling dunia yang menegangkan dan memuat banyak teka-teki kompleks.
Baca Juga : Misterius! Benarkah 5 Video Game di Konsol Ini Bisa Sebabkan Kematian?
Wah legend banget kan lur, ada yang masih lo mainin juga?
Sumber : IDN Times