Awas! 4 Hewan Ini Cukup Berbahaya dan Pernah Jadi Musuh Manusia

Manusia memang harus menjaga kehidupan hewan liar agar terhindar dari kepunahan. Tapi ternyata pernah terjadi pemusnahan kepada beberapa spesies hewan karena dianggap berbahaya.
Tergolong berbahaya disini karena berbagai hal, baik itu menjadi hama pada suatu lingkungan yang merusak ekosistem, atau karena mengancam keselamatan kehidupan manusia.
Gumprecht ‘s Pit Viper Green

Ini adalah ular hijau klasik yang dikenal sebagai pit viper hijau Gumprecht, ditemukan di kawasan Asia Tenggara di kawasan Sungai Mekong.
Ular, yang memiliki nama resmi Gumprechti Trimeresurus, pertama kali ditemukan oleh para peneliti di tahun 2002.
Karena populasi dari hewan berbahaya ini saat itu sangat banyak sehingga para ilmuwan akhirnya memutuskan untuk membasmi mereka.
Snakefish

Ikan yang hidup di air tawar ini memiliki nafsu makan yang rakus, ia akan memakan semua ikan lain yang hidup disekitarnya.
Hewan ini memiliki kemampuan dapat hidup di daratan dan berjalan di tanah selama tiga hari untuk mencari perairan baru yang akhirnya menjadi sumber makanan baru bagi mereka.
Karena sifat rakus dan tingkat daya tahannya ini dapat mengancam populasi kehidupan disekitarnya sehingga sebanyak 13 negara termasuk Amerika dan Australia yang menjadi habitat hewan ini berusaha membasminya.
Kerivoula Kachinensis

Spesies lain yang ditemukan di salah satu daerah terakhir di dunia ilmiah yang belum dijelajahi, Asia Mekong Raya.
Kachinensis Kerivoula adalah salah satu kelelawar yang menjadi hama bagi para penduduk setempat karena merusak buah-buahan.
Akhirnya hewan ini juga sempat menjadi hewan paling dicari dan diburu untuk mengurangi populasinya agar tidak merusak buah-buahan yang ditanam warga.
Ulat kucing

Ulat kucing adalah yang hewan paling berbahaya di Amerika Serikat. Ia memiliki racun pada duri yang tersembunyi di rongga di antara rambut-nya yang bisa menyebabkan kematian.
Ulat ini pertama kali ditemukan di daerah selatan Amerika, mulai dari Texas hingga ke Maryland dan Missouri.
Ulat kucing hidup di pepohonan besar yang rindang seperti elm, oak, dan sycamore. Ulat Kucing memiliki ukuran yag bervariasi dari 1,2 in (32 mm) hingga 1,4 inci (36 mm).
Itu dia beberapa hewan yang pernah menjadi musuh manusia. Pembasmian hewan-hewan tersebut tidak dilakukan untuk menghabisinya.
Tetapi sebatas untuk mengurangi jumlahnya saja agar populasinya menjadi lebih stabil dan tidak merusak keseimbangan ekosistem.