Perkembangan Industri Game Dunia, Beserta Potensinya Bagi Ekonomi Negara

Perkembangan industri game dunia ini akan menjadi pembahasan yang cukup menarik untuk kita kupas saat ini. Mengingat beberapa tahun ini nampaknya industri game perlahan-lahan mulai berkembang dan dikenal banyak masyarakat di seluruh dunia.Bermain game saat ini bisa dibilang sangatlah berbeda dibandingkan dulu yang memang game ini seringkali dicap sebagai penyebab dari buruknya hasil nilai ujian yang diperoleh sang anak di sekolah.Sehingga, para orang tua kerap melarang anak-anaknya untuk bermain game atau mungkin mengatur jadwal bermain untuk si anak bermain game , berdasarkan pengalaman penulis biasanya orang tua memberi jadwal kita untuk bermain game adalah ketika weekend atau hari libur.Akan tetapi, untuk sekarang, game ini selain dijadikan sebagai sarana hiburan untuk menghilangkan stres, juga bisa dijadikan sebagai pekerjaan untuk memperoleh uang dengan jumlah yang fantastis.Kita selaku gamers sekarang bisa memperoleh uang hanya dengan bermain game saja. Ditambah, kita juga bisa menjadi atlet profesional esports yang mana penghasilannya juga cukup menjanjikan. Well , mungkin esports bagi beberapa orang masih terdengar aneh. Akan tetapi, kata tersebut sangat familiar di telinga para penikmat game kompetitif.Kebanyakan dari mereka ketika mendengar kata esports , pasti langsung mendefinisikannya sebagai olahraga yang dilakukan media elektronik seperti halnya komputer, console, smartphone dan sebagainya.Dilansir laman Esportsnesia , Esports yang saat ini cukup fenomenal bermula dari sebuah kompetisi yang diadakan oleh suatu komunitas dan hanya berhadiah majalah saja.Sama halnya seperti email , esports merupakan kependekan dari electronic sports , suatu olahraga yang menggunakan game sebagai bidang kompetitif utama yang dimainkan oleh para pemain profesional.Maka dari itu, para pemain profesional yang ikut terjun ke ranah esports biasa dikenal sebagai atlet.Meskipun sempat tidak dikenal sama sekali, namun esports terus berkembang dan mulai memancing banyak perhatian para gamers , media sampai perusahaan-perusahaan besar ternama untuk ikut turut serta mengembangkan esports di seluruh dunia.Meskipun beberapa perusahaan tidak langsung ikut terjun, namun mereka berkontribusi dengan melakukan investasi, memberi sponsorship dan sebagainya ke beberapa tim yang mereka anggap berpotensi.Melihat esports berkembang sangat pesat, akhirnya beberapa developer pun mulai ikut berbondong-bondong membuat game yang lebih kompetitif agar bisa diikutkan ke scene esports nantinya.Saat ini, ada beberapa game terkenal yang seringkali diadakan turnamen esports -nya. Mulai dari: DOTA 2 League of Legends Counter-Strike: Global Offensive PlayerUnknown's Battleground dan masih banyak lagi. Perkembangan industri g ame dunia memang kami akui berkembang dengan sangat cepat. Mengingat teknologi juga semakin maju, maka kami rasa memang sudah tidak bisa dipungkiri lagi bahwa game juga akan ikut berkembang juga.Kenapa bisa begitu? Semakin teknologi maju, beberapa device atau platform pasti akan lebih dipatenkan lagi dibandingkan sebelumnya.Contohnya adalah smartphone. D engan semakin canggihnya teknologi, beberapa vendor pasti bakal bersaing untuk memberikan spesifikasi smartphone yang lebih apik.Bahkan beberapa perusahaan juga kerap kali merilis smartphone khusus gaming karena mereka melihat peluang dari berkembangnya game di dunia saat ini.Dilansir data Entertainment Software Association dan The NPD Group , pendapatan video game di Amerika Serikat pada tahun 2018, berhasil mencapai 43,8 miliar USD atau setara dengan Rp 620 triliun.Angka tersebut membuat industri video game pada tahun 2018 kemarin mengalami peningkatan sebesar 18 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya, bahkan berhasil mengalahkan pendapatan box office di industri film Hollywood .Selain daripada itu, ada beberapa prediksi perkembangan industri game dunia tahun 2020 yang kami rasa akan membuat industri game dunia bakalan makin besar. Apa saja itu?Pada akhir tahun 2019 kemarin, Google Stadia akhirnya resmi dirilis dan membuka layanan serta mendistribusikan controller mereka.Tahun ini, layanannya tersebut bakal lebih diperluas dan mulai merangkul pasar yang lebih luas lagi. Selain Google Stadia , ada banyak lagi perusahaan lain yang ikut memperluas layanan streaming game dan cukup menarik banyak perhatian para gamers .Meskipun teknologi yang digunakan terbilang sangat maju, untuk memasarkannya menurut kami harus memakan waktu yang cukup lama. Mengingat ini adalah streaming , pasti membutuhkan speed internet yang cukup cepat, akan tetapi tidak semua negara memiliki kecepatan internet yang cepat, sehingga tidak bisa menikmatinya.Selain daripada masalah pada koneksi internet , Google Stadia ini membatasi aksesnya lantaran device yang diizinkan hanya smartphone Google Pixel milik sang developer itu sendiri.Pada tahun ini, mobile game sedang merajai pasar, begitu juga scene esports -nya. Contohnya adalah game Arena of Valor, PUBG Mobile, Mobile Legends dan sebagainya. Arena of Valor dengan ajang AWC atau AIC -nya, kemudian Mobile Legends dengan ajang M1 Internasional pada tahun kemarin, lalu ada PUBG Mobile dengan PMCO Fall Split dan masih banyak lagi.Walaupun hadiah yang diberikan tidak sebesar ajang lain, namun tetap saja para penikmatnya antusias untuk menonton scene esports tersebut.Pada tahun 2018 lalu, sebuah perusahaan penyedia data analitik industri game dan esports , Newszoo, mengungkapkan bahwa perkembangan industri game di Indonesia tumbuh sekitar 40%.Juga, dari data tersebut Director of Synnex Metrodata Indonesia , Ronaldy Suhendra mengatakan bahwa total transaksi industri gaming berhasil mencapai Rp 15 triliun." Total bisnis gaming, tidak hanya hardware, tapi juga software mencapai Rp 15 triliun dengan pertumbuhan 40 persen di 2018, " ujarnya pada acara "Build Your Gaming Empire" yang diselenggarakan di Jakarta pada tahun 2019 lalu.Data Newszoo juga menunjukkan bahwa Indonesia berada di peringkat ke-17 dari 50 negara di seluruh dunia. Taiwan berada pada peringkat ke-15 dan India pada peringkat ke-16, sedangkan Tiongkok berada di posisi puncak.Akan tetapi, meskipun berada di peringkat ke-17, Indonesia ini memiliki potensi besar untuk tumbuh di industri gaming ." Dari 266 juta penduduk hanya 82 juta yang sudah online. Di sini, kami lihat potensi Indonesia untuk bertumbuh jauh lebih besar dari negara lain ," ucap Ronaldy."Pertumbuhan bisnis gaming ini pertumbuhan bisnis tercepat di IT, seperti yang kita tahu, pertumbuhan bisnis di IT akhir-akhir ini mungkin hanya single digit , akan tetapi segmen yang bertumbuh cepat adalah segmen gaming ," timpalnya.Sebenarnya, bukan hanya itu saja, dengan beragamnya produk gaming saat ini, berpengaruh juga terhadap perkembangan industri game di Indonesia. Contohnya, mungkin dulu belum ada yang namanya keyboard atau monitor RGB yang mana sampai sekarang equipment RGB sangat kental dengan nuansa gaming .Menurut Presiden Direktur PT Metrodata Indonesia , Agus Honggo Widodo menyatakan bahwa bisnis SMI telah tumbuh sekitar 30 sampai dengan 40 persen." Tahun lalu, omset Rp 1 triliun dari gaming. Notebook gaming hampir 50 persen, dari range harga Rp 10 juta sampai Rp 40 juta, paling laku Rp 10 juta sampai Rp 20 juta, " ucapnya.Menurutnya, esports ini akan menjadi salah satu faktor yang membuat industri gaming jadi lebih berkembang dan bergairah lagi dibandingkan sebelum-sebelumnya.Selain daripada itu, pemerintah juga sudah memberikan dukungan yang baik dan berhasil membuat satu industri olahraga yang elit, sehingga perkembangan industri gaming di Indonesia sudah mulai bergulir dengan sangat baik.Belum lama ini kami menemukan sebuah analisa menarik yang berhasil didapat dari laman Money Kompas , tertulis bahwa potensi industri game dalam pergerakan ekonomi pada suatu negara sangatlah besar.Saat ini, pasar game paling berkuasa terletak di Jepang, Tiongkok dan juga Korea Selatan. Ketiga negara tersebut saat ini tengah menikmati buah dari kerja keras industri kreatif khususnya industri game .Misalkan, Korea Selatan yang menjual produk game mereka sebagai bentuk dari ekspor budaya Korea. Bahkan, ekspor produk game asal Korea Selatan ini empat kali lebih besar daripada ekspor budaya K-Pop .Lantas, bagaimana dengan perkembangan game lokal hasil game developer Indonesia? Selaku Chief Operating Officel (COO) Lokapala dari Anantarupa Studios , ia mengatakan bahwa perkembangan industri game di Indonesia masih sangatlah kecil terhadap pendapatan negara." Bank Indonesia (BI) bahkan mengatakan bahwa game online bisa merugikan negara, dikarenakan seluruh game yang ada di Indonesia merupakan impor. Sementara game lokal hanya menyumbang pendapatan 0,2 persen. Artinya, selebihnya hanyalah game asing ," ucap Diana pada bulan November 2019 kemarin.Maka dari itu, untuk ikut berkontribusi dalam membantu perputaran ekonomi di Indonesia, ia yakni ada cara yang bisa dilakukan dalam membuat game berkualitas untuk bersaing nantinya di pasar global .Cara yang ia lakukan adalah dengan menggandeng beberapa mitra yang ia rasa sangat kompeten di bidangnya masing-masing, mulai dari Chris Lie dari Caravan Studio , Elwin Hendrijanto selaku komposer musiknya yang mana ia juga berpengalaman menggarap musik Hollywood .Setelah itu, ada Sweta Kartika dari Ragasukma Cornoc dan terakhir Andi Martin dari Kratoon. Dengan melalui riset pasar yang ia lakukan selama 1,5 tahun, Diana pun sudah membulatkan niatnya untuk kembali melahirkan karya berupa game buatan lokal ber- genre MOBA (Multiplayer Online Battle Arena) bernama Lokapala. Dengan konsep ini, ia mengatakan bahwa ada banyak potensi untuk membangun industri kreatif lainnya. Diharapkan dengan melahirkan banyak karya ini mampu menyumbang pendapatan negara sampai dengan 5 persen." Lokapala adalah produk kreatif yang karakternya akan dibawa dalam satu produk yang bisa membangun produk lainnya seperti komik, animasi, skin dan toys. Sehingga bisa berkontribusi kepada pendapatan negara ,"Hal serupa juga diungkapkan sendiri oleh Sweta Kartika terkait dengan bisnis di industri game. Ia mengatakan bahwa bisnis developer game merupakan suatu hal menarik karena ada banyak sekali kentungan yang bisa diperoleh selain kepada keuntungan materi." Yang menarik dari sistem bisnis yang ditawarkan adalah seperti menyekolahkan komikus-komikus, membangkitkan ekonomi para kreator dan mendapatkan share profit dari bisnis tersebut ," ujarnya.Hanya saja, kurangnya dukungan dari pemerintah membuat kebanyakan perusahaan game Indonesia jadi stuck dan tidak berkembang. Bukannya membuat untung, malah merugi. Maka dari itu, dukungan pemerintah sangat berperan besar terhadap perkembangan kualitas developer game lokal.Saat ini, ada beberapa perusahaan game Indonesia yang cukup dikenal masyarakat banyak. Diantaranya: Agate Studio Touchten Games Megaxus Gemscool Garena, dan sebagainya. Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) , Triawan Munif mengatakan bahwa potensi dari industri game Indonesia yang terus menunjukkan tren positif." Newzoo memperkirakan pada 2017 nilai Industri game di Indonesia mencapai 882 juta USD, naik sekitar 200 juta USD dibandingkan 2016, " ujarnya.Dengan angka sebesar itu, pasar Indonesia adalah yang terbesar di Asia Tenggara dan lebih besar dari India. Apalagi, ada angka pertumbuhan sekitar 25 sampai dengan 30 persen yang akan terjadi pada tahun-tahun yang akan datang.Jika pertumbuhannya memang konsisten dari waktu ke waktunya, diprediksikan nilai industri game Indonesia mampu mencapai 1,82 miliar USD pada tahun 2021.Menurut kalian menanggapi perkembangan industri game dunia saat ini bagaimana?

Perkembangan Industri Game Dunia, Beserta Potensinya Bagi Ekonomi Negara

Apa Itu Esports?

Perkembangan Industri Game Dunia

Editorial Team

Tonton lebih seru di