Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel GGWP lainnya di IDN App

Sosok Jena Dammaya dikenal luas sebagai model, cosplayer, serta brand ambassador yang berpartner dengan berbagai brand terkemuka.

Sejak dikenal di dunia esports, kesibukan Jena sebagai influencer semakin padat saja. Apa saja kesulitan dan tantangan yang harus ia hadapi untuk sampai ke titik ini?

GGWP.ID berkesempatan untuk mewawancarai Jena Dammaya saat menjadi juri untuk kontes cosplay di grand final Bardi MLBB Championship, 10 November 2022 kemarin di Studio 1 XXI Epicentrum Jakarta. Tanpa basa-basi lagi inilah cerita dari Jena soal pengalamannya sebagai brand ambassador.

Jena Dammaya merintis karir sebagai brand ambassador

Jena Dammaya memulai karir sebagai model sebelum akhirnya sampai ke brand ambassador.

Bagaimana awalnya kamu memulai karir sebagai model, cosplayer, dan brand ambassador?

Untuk model sebenarnya aku sudah mulai dari tahun 2015. Aku pertama jadi model makeup dan body painting, dan itu di LaSalle College di Jakarta Selatan. Setelah itu aku baru mulai ke esports. Karir aku menanjak di esports. Setelah itu aku menjadi cosplayer dan aku ditunjuk jadi brand ambassador Bardi sebagai cosplayer dari tahun kemarin.

Apa saja sih tugas seorang brand ambassador?

Kalau dari aku, tujuannya untuk mencitrakan brand-nya seperti apa. Maksudnya aku mau membangun citra brand-nya sesuai dengan aku. Aku sebagai cosplayer membawakan alur-alur cerita menarik dan lucu, lalu aku sambungin dengan animasi atau film yang berhubungan dengan cosplay. Kemudian, aku ciptakan package-nya untuk produk Bardi.

Apa pengalaman paling unik yang pernah dirasakan sebagai brand ambassador?

Aku sudah jadi brand ambassador untuk Recca Esports, Bardi, dan juga brand properti. Kalau dibilang pengalaman menarik, di event aku pasti ketemu temen-temen, fans, media, dan internal perusahaan. Menurut aku itu menarik karena aku menambah teman dan wawasan untuk di dunia periklanan.

Pengalaman bekerja sama dengan brand

Editorial Team

Tonton lebih seru di