Menurut kepolisian Tokyo, insiden terjadi di dalam kereta Keio di dekat stasiun Kokuryo. Kejadian ini membuat keadaan kacau. Penumpang berlarian untuk menyelamatkan diri, sementara api terlihat berkobar.
“Saya pikir itu adalah aksi Halloween,” tutur seorang saksi mata. “Kemudian, saya melihat seorang pria berjalan ke arah sini, perlahan-lahan mengayunkan pisau panjang. Ada darah di pisau.” Saksi lain menyebutkan bahwa ada ledakan dan asap yang bersumber dari lokasi TKP.
Seorang saksi lainnya sempat merekam salah satu aksi pelaku. Pria berkostum Joker itu mengenakan kacamata dan tengah duduk dengan tenang sambil merokok. Di video lain, pria tersebut tengah dikepung oleh polisi.
Tentunya, si Joker itu berhasil ditangkap oleh kepolisian Tokyo. Sang pria mengaku ia melakukan aksi tersebut agar bisa dihukum mati.
Ini adalah aksi teror kedua yang terjadi di kereta Tokyo dalam dua bulan terakhir. Sebelumnya, sehari sebelum pembukaan Olimpiade Tokyo 2020, seorang pria berusia 30 tahun menikam 10 penumpang acak di kereta Tokyo. Motifnya adalah karena ia ingin menyerang wanita yang berbahagia.
Sumber: Pikiran Rakyat