Perusahaan mainan raksasa dunia yakni Lego menunjukkan dukungannya terhadap kasus George Floyd. Kasus ini memang tengah viral dan jadi perhatian dunia.
Dari warganet biasa, selebriti, hingga berbagai perusahaan dunia ikut serta dalam kampanye Black Lives Matter. Bahkan beberapa hari lalu mereka juga melakukan gerakan Blackout Tuesday di Instagram.
Lalu, apa dukungan perusahaan mainan Lego dalam kasus George Floyd ini? Langsung saja simak ulasan berikut ini.
Pesan dukungan ini mereka sampaikan melalui akun Twitter resmi mereka pada 3 Juni lalu. Cuitan itu berisi dukungan terhadap kampanye dukungan ke pada kaum kulit hitam.
“We stand with the black community against racism and inequality (Kami berdiri bersama komunitas kulit hitam melawan rasisme dan ketidaksetaraan),” tulis Lego.
Selain itu, dalam cuitan tersebut Lego juga menyampaikan rencana donasi sebesar 4 juta dollar ke komunitas kulit hitam, khususnya bagi pendidikan anak-anak.
“We will donate 4 million dollars to organzations dedicated to suppporting black children and educating all children about racial equality,” papar Lego.
(Kami akan menyumbangkan 4 juta dolar untuk organisasi yang didedikasikan untuk mendukung anak-anak kulit hitam dan mendidik semua anak tentang kesetaraan ras)
Awalnya muncul isu penarikan semua produk Lego yang berbau Polisi di beberapa toko. Namun hal itu langsung dilarifikasi pihak Lego melalui cuitan lain.
Yang sebenarnya Lego lakukan adalah menghentikan semua iklan digital pada semua produknya yang ada karakter Polisi atau bertema Polisi.
“Our intention was to temporarily pause digital advertising in response to events in the US. We hope this clears things up,” tulis Lego pada cuitan lainnya.
(Niat kami adalah untuk sementara menghentikan periklanan digital sebagai tanggapan atas peristiwa di AS)
Buat kamu yang belum tahu apa konteks dari kasus George Floyd ini, jangan khawatir. GGWP.ID punya ulasan lengkapnya, kamu bisa baca lewat artikel di bawah ini ya:
Wah keren juga ya Lego berani ambil langkah dukung kasus George Floyd!