Netizen Indonesia kembali digegerkan dengan sebuah utas yang berisikan kronologi kasus diduga pelecehan oleh vlogger terkenal, Turah Parthayana.
Kasus tersebut mencuat ketika salah satu akun Twitter dengan username @sandi_sa119 membuat sebuah utas khusus untuk kasus ini.
Akun tersebut pun membeberkan kronologi kasus yang sukses membuat fans vlogger terkenal itu syok. Bagaimana kronologinya? Simak informasi selengkapnya di bawah ini.
Diunggah pada Rabu (5/8) kemarin, akun yang mempunyai nama Libur Panjang ini memang membuat sebuah utas untuk mengangkat kasus ini.
“Pelecehan Seksual oleh vlogger @Turahpartayana. Sebuah utas,” tulis akun @sandi_sa119.
Baca Juga : 5 Video Viral TikTok yang Bikin Geger Sepanjang 2020, No.3 Jangan Ditiru!
Unggahan pertama dalam utas tersebut, merupakan sebuah gambar berisikan surat dari Ketua PPI/Permira kota Tomsk. Isi surat tersebut pun menjelaskan kalau Turah Parthayana telah melakukan pelecehan seksual.
“Salam, saya yang bertanda tangan dibawah ini atas nama ketua permira Tomsk menyatakan bahwa saudara Turah Parthayana melakukan tindakan pelecehan seksual secara diterencana dan disadari,” bunyi surat tersebut.
Surat yang ditandatangani oleh Ketua Permira Tomsk itu juga menyatakan bahwa seluruh anggotanya mendukung korban.
Dalam unggahannya itu, ia membuat rentetan kronologi dalam bentuk video dengan ringkasan di dalam caption-nya.
Di kronologinya tersebut, ia menjelaskan bahwa awalnya Turah Parthayana mengajak si korban untuk nonton. Namun, dari situlah, kejadian tak mengenakkan itu terjadi.
Selain itu, akun tersebut juga menjelaskan kalau korban dan sang pelaku tinggal dalam satu dorm yang sama.
Dilihat dari unggahannya, akun Libur Panjang itu menjelaskan alasan kenapa ia membuka kasus tersebut di Twitter. Ia menjelaskan bahwa kasus ini dibuka untuk kepentingan keadilan korban dan mencegah korban lainnya.
“Mengapa gue buka kasus ini? Karna untk kepentngan keadilan korban dan mencegah korban2 lainnya. Krn krban tidak hanya satu, tpi yg lain takut speak up. masih gue tunggu,” tulisnya.
Dilihat dari unggahannya itu, ia memberikan bukti lain berupa pernyataan manajer Turah Parthayana mengenai kasus ini. Ya, sang manajer di akun Twitter miliknya dengan username @jehianps memberikan pernyataannya.
Ia mengatakan bahwa pada November 2019, Turah Parthayana tidak menyangkal pengakuan pelecehan seksual yang dilakukan olehnya.
“Pada November 2019, Turah Parthayana tidak menyangkal pengakuan pelecehan seksual yang dilakukan olehnya.”
“Hingga kemarin, aku tidak tahu kejadian ini. Tulisan ini disusun berdasarkan hasil percakapan telpon aku dengan @sandi_sa119, Gokma (ketua PPI Tomsk), dan Turah sendiri,” tulisnya.
Selain itu, sang manajer juga membeberkan kronologi yang disimpulkan lewat perbincangan telepon dengan tiga pihak berupa Sandi, Gokma, dan Turah.
Itulah kasus yang menyeret nama Turah Parthayana yang viral. Kamu bisa lihat kronologi lengkapnya di akun Twitter @sandi_sa119 dan @jehianps.