Pesawat memang menjadi salah satu transportasi pilihan semua orang. Namun kamu tahu enggak sih, kenapa pesawat dilarang terbang di beberapa area tertentu?
Ya, nyatanya ada beberapa area yang melarang pesawat untuk mengudara sehingga pilot harus terbang menghindarinya. Area apa sajakah itu? Simak terus ya!
Buat kamu yang pernah pergi ke Tanah Suci, apakah pernah melihat pesawat melintas melewati area Kakbah atau di sekitaran kota Mekkah? Ternyata pesawat memang tidak boleh terbang di area Kakbah. Hal itu merupakan peraturan dari pemerintah Arab Saudi.
Ada alasan lain yang cukup menarik tentang larangan terbang di Kakbah. Terdapat teori bahwa adanya anomali magnet di atas Kakbah yang bisa mengacaukan sistem navigasi pesawat.
Selain itu, medan gravitasi di atas Kakbah juga dikatakan cukup kuat sehingga pesawat tidak dapat terbang terlalu tinggi dan membahayakan para jemaah.
Kutub Utara memiliki medan geomagnetik. Kalau kamu bepergian ke “rumah beruang kutub” ini jangan membawa kompas karena benda itu tidak akan berfungsi di sana. Hal itu juga berlaku sama untuk sistem navigasi pesawat.
Pesawat-pesawat yang terbang di area ini akan terganggu sistem navigasinya karena medan magnet yang sangat kuat dan sering berubah-ubah. Para pilot akan kebingungan ketika ingin mendaratkan pesawat karena mereka akan sulit menemukan landasan yang benar.
Pegunungan Himalaya memiliki beberapa puncak-puncak gunung yang tinggi, salah satunya adalah Puncak Everest dengan ketinggian 8.848 meter. Pesawat bisa saja terbang melebihi ketinggian tersebut, namun pilot lebih memilih untuk menghindari area “Atap Dunia” itu.
Alasan dari hal tersebut adalah jika pesawat mengalami keadaan darurat maka pilot harus menurunkan ketinggian ke 3.000 meter untuk mengatasi masalah pasokan oksigen.
Ini sangatlah berbahaya karena titik tersebut dekat dengan ketinggian rata-rata pegunungan Himalaya. Pesawat harus berkelok-kelok menghindari pegunungan dan tentunya hal ini sangat berisiko.
Antarktika adalah salah satu benua yang berada di wilayah kutub selatan. Benua ini memiliki beberapa pegunungan yang diselimuti oleh salju dan juga angin yang kencang. Kondisi ini bisa menurunkan jarak pandang pilot yang tentunya sangat membahayakan.
Alasan lain adalah jika terjadi hal yang memungkinkan dilakukannya pendaratan darurat maka medan Antarktika sangatlah berat bagi pilot untuk mendarat. Para penumpang juga sulit menghadapi kondisi di Antartika ketika menunggu bantuan datang.
Pantex Plant adalah sebuah pabrik nuklir di Amarillo, Texas, yang berguna untuk menjaga dan mengamankan keseluruhan material nuklir milik Amerika Serikat. Pemerintah AS melarang pesawat terbang di area ini karena tidak ingin hal buruk terjadi seperti ledakan nuklir yang sangat mematikan.
Pernah punya cita-cita pergi dan menghabiskan waktu di Disney World atau Disneyland? Perusahaan hiburan yang dibangun oleh Walt Disney itu memang sangatlah luas hingga merambah ke taman hiburan. Namun, jangan harap kamu bisa melihat tempat rekreasi tersebut dari atas pesawat karena ada larangan terbang di area itu.
Pada 2003, Disney Corporation memberlakukan larangan terbang pada kedua area tersebut untuk masalah keamanan. Hal ini bertujuan menjaga keamanan para pengunjung jika suatu saat ada pesawat yang mengalami masalah dan perlu pendaratan darurat di area Disney.
Belum lama ini terdengar sebuah gerakan yang bertujuan menyerbu Area 51 di Nevada, Amerika Serikat. Area ini diyakini menyimpan beberapa rahasia penting yang tidak boleh dibocorkan kepada publik seperti alien, UFO, dan hal yang tidak bisa dijelaskan (?).
Tempat misterius yang berada di hamparan Gurun Nevada ini tidak diketahui persis titik tepatnya. Pemerintah memberlakukan larangan terbang pada Area 51 ini untuk pesawat umum maupun militer. Namun, tidak ada kejelasan mengapa hal itu diberlakukan.
Itulah alasan di balik kenapa pesawat dilarang terbang di beberapa area di atas. Bagaimana menurut kamu?
Sumber: idntimes.com