Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

LEGO Ungkap Gaming Sebagai Cara Baru Keluarga Bangun Kedekatan dan Kreativitas

lego 1.jpg
Bermain LEGO bersama keluarga (Dok. LEGO)
Intinya sih...
  • Keluarga modern semakin memadukan permainan fisik dan digital untuk menciptakan momen kebersamaan.
  • Permainan fisik membantu anak membangun keterampilan komunikasi dan kreativitas, sementara permainan digital mengasah kemampuan berpikir strategis.
  • Gaming membantu anak dalam pemecahan masalah, memperkuat kreativitas, dan menjalin hubungan sosial dengan teman sebaya.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Dunia bermain anak kini tidak lagi terbatas antara dunia nyata dan digital. Laporan global terbaru dari LEGO Group mengungkapkan bahwa keluarga modern semakin banyak memadukan permainan fisik dan digital sebagai cara baru untuk menciptakan momen kebersamaan.

Survei yang melibatkan lebih dari 17.000 orang tua di 17 negara menunjukkan bahwa 95% responden percaya anak-anak memperoleh manfaat besar dari keseimbangan antara dua bentuk permainan tersebut.

Lebih dari tiga perempat (76%) orang tua bahkan mengaku telah menggabungkan permainan fisik dan digital dalam aktivitas keluarga mereka. Tren ini menunjukkan pergeseran besar dalam cara keluarga berinteraksi dan bermain bersama, di mana gaming kini bukan sekadar hiburan, melainkan sarana mempererat hubungan dan meningkatkan keterampilan sosial anak.

LEGO Group menyebut fenomena ini sebagai seamless play, pengalaman bermain tanpa batas yang menghubungkan dunia fisik dan digital secara harmonis.

Laporan tersebut juga menyoroti manfaat nyata dari kedua bentuk permainan. Sekitar 61% orang tua menilai permainan fisik membantu anak-anak membangun keterampilan komunikasi dan memicu kreativitas, sementara 62% percaya permainan digital dapat mengasah kemampuan berpikir strategis.

Lebih dari separuh responden (52%) menyebut gaming membantu anak dalam pemecahan masalah, dan 53% menilai bahwa bermain secara digital dapat memperkuat kreativitas.

lego 3.png
Bermain LEGO bersama keluarga (Dok. LEGO)

Selain manfaat kognitif, riset ini juga menunjukkan dampak sosial positif dari gaming. Lebih dari separuh orang tua (55%) percaya bahwa permainan digital membantu anak-anak mereka menjalin hubungan dengan teman sebaya, sementara 51% mengatakan bahwa anak mereka bahkan mempertahankan atau membangun pertemanan baru melalui aktivitas bermain daring.

Menariknya, 26% responden mengaku anak mereka mendapatkan teman baru sepenuhnya lewat gaming. Hal ini menegaskan bahwa dunia digital kini menjadi ruang sosial penting bagi anak-anak, terutama ketika digunakan dengan cara yang aman dan positif.

Fredrik Loving, SVP and Global Head of GAME, LEGO Group, menjelaskan bahwa permainan digital kini memainkan peran besar dalam memperkuat hubungan keluarga. “Gaming terbukti menjadi ruang yang kuat untuk menciptakan koneksi, bukan hanya di antara teman, tetapi juga dalam keluarga.

Kami senang melihat semakin banyak orang tua yang memanfaatkan gaming sebagai cara untuk menciptakan momen kebersamaan dan mempererat ikatan keluarga,” ujarnya. “Seiring meningkatnya kesadaran akan pentingnya menggabungkan permainan fisik dan digital, anak-anak memiliki lebih banyak peluang untuk belajar, berkreasi, dan berimajinasi bersama keluarga mereka.”

lego 2.png
Bermain LEGO bersama keluarga (Dok. LEGO)

LEGO Group sendiri telah lama menjadi pelopor dalam menggabungkan kedua dunia tersebut. Melalui portofolio digitalnya yang terus berkembang, LEGO menghadirkan pengalaman bermain yang aman, kreatif, dan interaktif.

Beberapa di antaranya adalah LEGO® Voyagers, permainan co-op dua pemain yang memungkinkan anak-anak berkolaborasi secara langsung dengan keluarga dan teman, serta LEGO Fortnite® Odyssey dan LEGO Fortnite® Brick Life, yang membawa elemen khas LEGO ke dunia gaming digital.

Rilis riset ini juga bertepatan dengan perayaan 30 tahun perjalanan LEGO di industri video game. Sejak peluncuran LEGO Island pada 1997, berbagai judul legendaris seperti LEGO Racers (1999), LEGO Star Wars™ – The Videogame (2005), hingga LEGO Star Wars™:

The Skywalker Saga (2022) telah memikat jutaan pemain di seluruh dunia. Koleksi game-game ini menunjukkan bagaimana LEGO terus mendorong kreativitas lintas generasi melalui media digital.

Selain di dunia virtual, inspirasi dari video game juga melahirkan berbagai set fisik populer seperti LEGO Super Mario™, LEGO Fortnite®, LEGO Minecraft®, LEGO Animal Crossing™, dan LEGO Sonic the Hedgehog™. Set-set ini menghidupkan karakter dan dunia video game ke dalam bentuk nyata yang bisa dimainkan bersama di rumah.

Dengan terus berinovasi di persimpangan antara permainan fisik dan digital, LEGO Group menegaskan komitmennya untuk membentuk masa depan bermain yang lebih inklusif, kreatif, dan penuh kolaborasi.

Bagi LEGO, masa depan bermain tidak tentang memilih antara dunia nyata atau digital, tetapi bagaimana keduanya bisa menyatu untuk menghadirkan pengalaman yang bermakna bagi anak-anak dan keluarga di seluruh dunia.

Share
Topics
Editorial Team
Doni Jaelani
EditorDoni Jaelani
Follow Us

Latest in Entertainment

See More

LEGO Ungkap Gaming Sebagai Cara Baru Keluarga Bangun Kedekatan dan Kreativitas

29 Okt 2025, 18:04 WIBEntertainment