Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Inilah Lingkaran Kematian Ketika Gerombolan Semut Bunuh Diri Secara Massal

Pernah gak sih mendengar istilah lingkaran kematian yang dilakukan oleh semut untuk melakukan bunuh diri massal?

Seperti yang kita ketahui, semut merupakan hewan kecil yang tidak suka hidup sendiri atau lebih suka hidup dengan cara bergerombol.

Di dunia ini, kita tentu pernah menjumpai semut yang terdiri dari 2 warna yaitu semut berwarna merah dan berwarna hitam.

Semut berwarna merah akan lebih sering menyerang kita dan kita akan merasa kesakitan dan gatal jika digigit oleh semut ini.

Sedangkan, semut berwarna hitam bisanya tidak menggigit, hanya saja mereka sering berkerumun saat terdapat aroma yang manis-manis.

Lingkaran kematian dihasilkan oleh semut tentara

Istilah lingkaran kematian yang dihasilkan oleh gerombolan semut ini pertama kali ditemukan oleh seseorang bernama Beebe.

Ia menemukan fenomena ini pada sekitar tahun 1921 dan ia menemukan banyak keanehan yang terjadi pada semut-semut tersebut.

Semut-semut yang berada di lingkaran kematian ini lama-kelamaan akan mati dengan sendirinya yang membuat para psikolog meneliti fenomena ini.

Pada tahun 1944, psikolog hewan yang berasal dari Amerika menjelaskan bahwa fenomena ini terjadi akibat dari gerombolan semut yang terpisah dari koloninya.

Selain itu, ia juga mengatakan kalau lingkaran kematian ini atau bisa juga disebut Circle of Death ini terjadi akibat rasa putus asa dari para semut.

Cuplikan video Circle of Death

Dilansir dari akun Instagram @faktafavorit, disitu memperlihatkan video dari lingkaran yang dibuat oleh gerombolan semut tentara.

Bisa dilihat dari video tersebut, jumlah dari gerombolan semut sangat banyak bahkan sangat sulit untuk bisa dihitung.

Para semut terlihat berputar mengelilingi circle of death sampai mereka benar-benar lelah dan akhirnya mati bersama.

Menurut para psikolog, fenomena ini juga bisa terjadi karena gerombolan para semut yang nyasar atau tidak bertemu dengan koloninya lagi.

Selain itu, semut lain yang merasa putus asa meski tidak kehilangan koloninya juga akan bergabung untuk melakukan fenomena ini.

Wah, menarik sekali ya guys gaya hidup dari hewan kecil ini. Terima kasih dan semoga bermanfaat.

Share
Topics
Editorial Team
D.L.Tommy
EditorD.L.Tommy
Follow Us