Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Sadar Gak? Ternyata Lokasi pada 5 Game Terkenal Ini Berlatar di Indonesia

Sadar atau tidak, ternyata tak sedikit lho developer game terkenal yang menjadikan Indonesia sebagai latar lokasi game mereka. Selain latar, ada juga yang memasukkan objek khas nusantara ke dalam permainan.

Gak percaya? Coba deh simak ulasan di bawah ini. Setidaknya ada 5 game terkenal yang diketahui menggunakan lokasi di Indonesia sebagai latar game mereka!

1. Far Cry 3

twinfinite.net

Far Cry 3 merupakan game open world FPS yang dikembangkan oleh developer asal Perancis, Ubisoft. Game ini berlatar tempat di sebuah pulau eksotis yang kemungkinan besar berada di Indonesia.

Bagaimana tidak, mulai dari bahasa yang diucapkan para karakter NPC hingga hewan yang ada disana, seperti komodo, harimau sumatra dan kasuari, kesemuanya sangat identik dengan negeri kita tercinta ini.

Meskipun Ubisoft tidak pernah mengkonfirmasi langsung dimana latar tempat pada game buatan mereka tersebut, nampaknya bukti-bukti diatas sudah cukup untuk memastikan jika Rook Island pada Far Cry 3 terletak di Indonesia.

2. Splinter Cell Pandora Tommorow

wallpaperswide.com

Ada satu lagi game karya Ubisoft yang menggunakan latar tempat di Indonesia. Game tersebut adalah Splinter Cell Pandora Tommorow yang dirilis pada tahun 2004 silam.

Dalam salah satu misi pada game tersebut, diceritakan bahwa pemerintah Amerika Serikat mengirim beberapa pasukan untuk membantu para tentara Timor Leste melawan para tentara Indonesia, pasca lepasnya Timor Leste dari Indonesia pada tahun 2002.

Game yang diadaptasi dari novel karya Tom Clancy ini sempat dilarang beredar di Indonesia. Pemerintah kita menggangap jika misi pada game tersebut terkesan melecehkan Indonesia.

3. Front Mission 3

Youtube.com/Haruza

Dirilis pada tahun 2000-an, Front Mission 3 sempat menjadi salah satu game tactical RPG terbaik di masanya. Game yang dikembangkan oleh Electronic Arts menuai banyak review positif dari para kritikus maupun gamer.

Nah, ada satu fakta menarik dari game ini yang tidak boleh kamu lewatkan, yaitu latar tempat di Indonesia yang digunakannya. Beberapa tempat di Indonesia yang digunakan adalah Aceh dan Sulawesi.

Dalam game ini pemain bisa bertempur bersama dengan robot mecha, melawan pasukan Indonesia yang tidak hanya diisi oleh tentara khusus tapi juga warga lokal seperti petani dan lain-lain.

Baca Juga : Indonesia Banget! Inilah 7 Game Lokal yang Wajib Dimainkan Netijen +62

4. Joint Operations: Typhoon Rising

gamespot.com

Berbeda dengan game-game diatas yang menggunakan latar tempat Indonesia masa kini atau masa lalu, Joint Operations: Typhoon Rising malah menampilkan skenario Indonesia di masa depan.

Game yang dikembangkan oleh NovaLogic ini menceritakan tentang kondisi Indonesia yang hancur karena serangan dari berbagai pihak terutama pemberontak. Latar tempat pada game ini adalah Timor Lester yang notabene bekas atau mantan wilayah milik Indonesia.

Dalam game ini terdapat dua pihak yakni Tim Biru yang didominasi oleh negara-negara benua Eropa serta Indonesia dan Tim Merah yang diisi oleh sekelompok pemberontak yang siap menghancurkan Indonesia.

5. Tekken Tag Tournament 2

Youtube.com/ShimonOfficial

Hingga kini, Tekken masih menjadi game bergenre fighting yang paling banyak diminati oleh orang-orang diseluruh dunia. Bandai Namco selaku developer selalu sukses untuk memberikan kejutan ke dalam game andalan mereka ini.

Salah satu kejutan ini ada pada seri Tekken Tag Tournament 2 yang dirilis pada tahun 2011 lalu. Dalam game ini terdapat arena bertarung yang sangat identik dengan Indonesia.

Arena bertarung tersebut diberi nama Wayang Kulit dan seperti namanya dalam arena terdapat banyak unsur Indonesia seperti wayang kulit itu sendiri dan juga gamelan yang menjadi alat musik asli Indonesia.

Baca Juga : Khawatir Doi Selingkuh? Pantau Lokasi Pacar 24 Jam dengan 7 Aplikasi Ini

Nah sebelumnya ada yang sudah main game-game tadi gak slur? Semoga aja ya selain jadi lokasi game, industri game lokal juga bisa makin berkembang.

Sumber : IDN Times

Share
Topics
Editorial Team
Jefri Sibarani
EditorJefri Sibarani
Follow Us