Netflix Digugat Karena Serial The Queen's Gambit, Kenapa?
Netflix baru saja digugat karena salah satu serial fenomenalnya, The Queen’s Gambit. Gugatan tersebut dilayangkan oleh Nona Gaprindashvili, seorang Grandmaster catur wanita asal Georgia.
Ia menggugat Netflix dikarenakan salah satu adegan yang ada pada episode terakhir serial The Queen’s Gambit setelah namanya disebutkan dalam adegan tersebut sebagai juara dunia yang belum pernah melawan pria.
“Salah satu yang tidak biasa tentang dia (Beth Harmon) adalah jenis kelaminnya. Dan bahkan hal itu bukan lah hal unik di Rusia. Ada Gaprindashvili, tapi dia adalah juara dunia dan belum pernah melawan pria,” berikut potongan dialog yang dimaksudkan.
Dalam adegan tersebut, dialog yang disebutkan sebelumnya dikatakan oleh salah satu karakter yang membandingkan prestasi Beth Harmon (Anna Taylor-Joy) karakter fiksi yang dibuat untuk kisah The Queen’s Gambit deengan prestadi Gaprindashvili di kehidupan nyata.
Ia mengaku tersinggung atas dialog tersebut dan menyatakan Netflix membuat dialog yang sangat seksis dan tidak benar. Dia juga menuntut Netflix atas pelanggaran ringan terhadap privasi dan pencemaran nama baik.
Dalam gugatannya ia menyebutkan bahwa dirinya telah melawan 59 pemain catur pria yang 28 diantaranya telah dia lawan di acara pertandingan yang sama dan termasuk ada 10 Grandmaster pria yang telah ia lawan.
Ia juga menyebutkan dalam gugatannya bahwa Netflix telah berbohong untuk tujuan murah.
“Netflix dengan berani dan sengaja berbohong tentang pencapaian Gaprindashvili untuk tujuan murah dan sinis ‘meningkatkan drama’ dengan membuatnya tampak bahwa pahlawan fiksinya telah berhasil melakukan apa yang tidak dilakukan perempuan lain, termasuk Gaprindashvili.”
Atas gugatannya Nona Gaprindashvili meminta Netflix untuk memberikan kompensasi sebesar 5 juta US dollar atau setara dengan Rp 71,2 miliar serta menghapus pernyataan bahwa ia tidak pernah bermain melawan pria.
Serial The Queen’s Gambit sendiri merupakan serial Netflix yang dirilis pada tahun 2020 yang diadaptasi dari sebuah novel 1983 karya Walter Tevis.
Serial ini menuai kesuksesan besar dan mendapat sebutan sebagai seri skrip terbatas terbesar yang pernah ada.
