Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

NFT Foto Koruptor Dijual di OpenSea, Ada Setnov Hingga Nazaruddin

Ada-ada saja kelakuan orang Indonesia, karena apapun bisa dijadikan NFT dan dijual di OpenSea. Setelah foto selfie, makanan, baju, hingga KTP yang dijadikan NFT, sekarang giliran foto koruptor yang diabadikan sebagai non-fungible token.

Koleksi NFT bernama KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI (KPK) muncul di OpenSea menawarkan NFT berupa foto-foto pelaku korupsi di Indonesia. NFT ini dibuat oleh akun bernama FakePresidente. Saat ini baru ada 6 NFT yang ditawarkan yaitu Muhammad Nazaruddin, Akil Mochtar, Setya Novanto, Amran Batalipu, Djoko Susilo, dan Miranda S. Goeltom.

Harga yang ditawarkan pun beragam mulai dari 0.005 ETH untuk Akil Mochtar hingga 0.9 ETH untuk Setya Novanto. Namun yang terjual baru 2 NFT saja yaitu milik Akil Mochtar dan Nazaruddin. Keduanya dibeli oleh akun yang sama.

KPK bantah jual NFT foto koruptor

Bisa jadi jalan pikiran sang pemilik akun saat menjual NFT ini adalah untuk lucu-lucuan dan mencari uang cepat. Namun dari aksi isengnya ini justru berbuntut pada pihak KPK yang dicatut namanya.

Melalui konferensi pers pada hari rabu, 19 Januar 2022 kemarin, pelaksana tugas juru bicara KPK Ali Fikri dengan tegas membantah KPK menjual foto-foto koruptor sebagai NFT di OpenSea.

“KPK meminta masyarakat mewaspadai penyalahgunaan akun yang mengatasnamakan KPK dan menggunakan logo KPK di sebuah marketplace yang informasinya beredar di publik saat ini. KPK tidak pernah membuat akun di marketplace tersebut,” ujar Ali.

OpenSea

Ali juga menekankan bahwa KPK tidak pernah terlibat dalam aktivitas yang bertujuan untuk mencari keuntungan komersil seperti jual-beli dan kegiatan ekonomi lainnya.

“Jika masyarakat menemukan dugaan penipuan menggunakan nama dan logo KPK silakan menghubungi aparat penegak hukum terdekat atau menghubungi call center KPK 198,” pungkasnya.

Share
Topics
Editorial Team
Mecca Medina
EditorMecca Medina
Follow Us