Bukan Hanya Kebutuhan Pokok, Warga Juga Lakukan Panic Buying Konsol Game!

Virus Corona saat ini benar-benar menjadi masalah besar di seluruh dunia. Virus yang diduga berasal dari Wuhan ini sudah menginfeksi ratusan ribu orang di seluruh dunia.
Virus yang juga dikenal dengan istilah ilmiahnya ayaitu Virus COVID-19 ini membuat beberapa agenda dan turnamen esports yang ada menjadi terganggu.
Tercatat beberapa turnamen besar internasional seperti PUBG Global Series dan League of Legends Pro League terkena imbasnya sampai harus ditunda.
Di Indonesia sendiri, walaupun beberapa turnamen esports tetap berjalan, namun penyelenggaraannya harus terpaksa dipindah ke jalur online dari yang tadinya dilaksanakan secara offline.
Tercatat 2 turnamen besar seperti PUBG Mobile Pro League Indonesia (PMPL ID) Season 1 dan juga MPL Season 5 saat ini diselenggarakan secara online.
Tidak hanya mengganggu dari sektor tersebut, tentunya wabah Virus Corona yang telah ditetapkan sebagai pandemik oleh WHO juga mengancam sektor lainnya.
Salah satunya yang terdampak adalah sektor ekonomi, di mana banyak warga yang kemudian secara berbondong-bondong melakukan panic buying akibat diberlakukannya lockdown di beberapa negara.
Panic buying bisa juga diartikan sebagai membeli barang-barang kebutuhan yang dilakukan secara besar-besaran.
Banyak warga yang berbondong-bondong untuk melakukan panic buying, khususnya beberapa bahan makanan dan juga beberapa produk kesehatan.

Hal yang paling laris dibeli saat ini adalah masker dan juga berbagai vitamin yang kemudian habis di pasaran akibat panic buying ini.
Namun, bukan hanya kebutuhan pokok dan kesehatan saja yang menjadi korban dari panic buying ini.
Barang-barang hiburan seperti konsol game, ternyata ikut-ikutan diborong oleh banyak orang. Konsol yang dikabarkan ludes menyasar dua konsol terkenal yaitu, Nintendo Switch dan PS4.
Menurut laporan toko online Argos dan Amazon, di Inggris sendiri terjadi panic buying terhadap konsol video game Nintendo Switch dan Playstation 4 yang dinyatakan telah terjual habis.
Selain itu di Amerika Serikat juga terjadi kelangkaan pada konsol Nintendo Switch. Ini tyentunya menjadi hal yang unik melihat panic buying dari segi konsol game.
Sebelumnya, WHO sendiri telah menganjurkan untuk melakukan lockdown kepada seluruh masyarakat di dunia.
WHO juga menganjurkan untuk mengonsumsi makanan bergizi dan juga vitamin serta bermain game agar menjaga kestabilan mental bagi orang-orang yang terpaksa melakukan lockdown.