Salam Dari Binjai Bikin Kebun Pisang Hancur, Ini Kata Paris Pernandes
Nama Paris Pernandes meroket setelah videonya meninju pohon pisang di kebun viral di TikTok. Namun, video tersebut justru mengundang mimpi buruk buat para petani.
Dilaporkan di berbagai daerah, para petani pisang kesal karena kebun mereka dirusak oleh anak-anak. Mulai dari Lamongan Jawa Timur, sampai Deli Sedang Sumatera Utara, anak-anak ramai-ramai memukul pohon pisang yang masih berbuah sampai patah.
Saat ditindak oleh pemilik kebun dan aparatur desa, anak-anak itu mengaku hanya menirukan latihan silat layaknya Paris Pernandes. Tak bisa menindak anak-anak atas pasal perusakan, akhirnya mereka dikembalikan ke orang tua sambil diberi peringatan.
Paris Pernandes beri tanggapan soal kebun pisang yang hancur akibat Salam Dari Binjai
Efek Salam dari Binjai menebar dengan cepat ke seluruh Indonesia, memberikan pesan inspiratif namun juga ada dampak negatifnya. Seperti apa tanggapan Paris Pernandes soal anak-anak yang meniru aksinya?
“Kebanyakan netizen tidak tahu bahwa pohon pisang yang digunakan adalah pohon yang sudah pernah berbuah dan akan ditebang oleh pemilik. Saya pasti menjaga kelestarian alam juga,” ujar Paris kepada VICE Indonesia.
“Ide konten dengan pohon pisang (terjadi) karena saya belum memiliki dan belum mampu membeli samsak tinju,” lanjut Paris yang ke depannya berencana menyiapkan konten baru yang bisa jadi tidak menggunakan pohon pisang.
Akhir kata, Paris berpesan kepada netizen, khususnya anak-anak agar tidak merugikan orang lain saat sedang membuat konten.
Virtual YouTuber Ayunda Risu juga melarang follower-nya untuk ikut-ikutan tren Salam Dari Binjai jika tidak terlatih. “Buat yang asal-asalan pukul pohon pisang terus nanti tangan kalian cidera, itu bodoh,” himbau Risu dalam live stream-nya.
