Pengancam Kurir COD Dengan Pedang Samurai Ditangkap Polisi

Belakangan ini ramai kasus kurir COD yang diancam penerima paket karena kecewa dengan paket yang diterima. Baru-baru ini, salah satu pengancam kurir COD itu ditangkap oleh polisi.
Akar masalahnya terungkap saat sebuah video viral sepanjang 40 detik beredar di internet. Seorang kurir COD tengah berdebat dengan penerima paket yang kecewa karena jam tangan seharga Rp 85 ribu yang ia pesan datang hanya berupa kotaknya saja.
Tiba-tiba, penerima paket mengacungkan katana, pedang samurai yang ia pakai untuk mengancam sang kurir.
Sontak hal ini mengundang reaksi keras dari netizen serta jasa ekspedisi tempat sang kurir bekerja. SiCepat selaku jasa ekspedisi tempat sang kurir bekerja meminta polisi untuk mengusut kasus tersebut.
Meski diduga korban penipuan, pengancam kurir COD tetap ditangkap

Tak butuh waktu lama sampai polisi akhirnya mampu mengidentifikasi serta menangkap pelaku pengancam kurir COD tersebut. Sang pelaku, MDS, mengaku melakukan tindakan tersebut karena emosi. Sebelumnya, ia pernah menjadi korban penipuan saat belanja online.
“Udah pernah dua kali ketipu, makanya saya sedikit trauma dan saya minta uang itu dikembalikan langsung oleh kurir, enggak melewati proses, karena kalau lewati proses itu enggak pernah deal,” kata MDS.
Terkait pengakuan MDS, polisi juga turut menyelidiki dugaan penipuan toko online yang menimpanya. “(Dugaan penipuan) akan dilidik. (Dicari) asal-usul barang itu,” ujar Kapolsek Ciputat Timur Kompol Jun Nurhaida.
Meski demikian, MDS tetap harus mempertanggung jawabkan perbuatannya terhadap sang kurir. Ia dikenai pasal berlapis Pasal 368 ayat 1 KUHP dan atau Pasal 2 ayat 1 Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951, dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara.
Sumber: Kompas