Ogah Bayar! Inilah Alasan Kenapa Situs Nonton Anime Gratis Ilegal Tumbuh Subur

Salah satu faktor utama kenapa situs-situs illegal ini bisa tumbuh subur dan terus berkembang adalah, tidak adanya keharusan bagi para pengunjung setia untuk melakukan subskripsi jika ingin menonton, alias gratis.

Kebanyakan situs yang berbayar seperti Crunchyroll mengharuskan para pengunjungnya untuk membayar subskripsi guna mendapatkan akses untuk menonton di situs tersebut.

Metode pembayaran yang cukup rumit terkadang membuat para penonton yang mayoritas masih anak-anak dan tidak jarang tidak memiliki kartu kredit, jadi salah satu faktor utama kenapa situs illegal lebih diminati.

Selain metode pembayaran subskripsi yang cukup rumit, alasan lainnya adalah harganya yang terbilang cukup mahal untuk kantong anak SMA dan juga Mahasiswa.

Terlebih lagi Mahasiswa yang terkadang masih bingung, bagaimana cara untuk mengumpulkan uang guna membeli kuota internet bulanan mereka. Mental “ada yang gratis ngapain bayar?” juga merupakan faktor utama dari poin ini.

Kita saja masih sering melihat Mahasiswa yang nebeng wifi gratis di warung kopi hingga berjam-jam guna men-download film favoritnya dengan bermodal beli kopi satu gelas, masa iya kalian suruh bayar bulanan.

Faktor selanjutnya adalah waktu rilis yang dipunya oleh situs bajakan atau illegal biasanya tidak terlalu berbeda jauh dengan situs resmi. Beberapa jam setelah situs resmi rilis, biasanya situs bajakan langsung melakukan upload versi yang sudah diterjemahkan.

Anime yang tayang setiap satu minggu sekali, sama sekali tidak memberikan rasa ekslusivitas nonton premier. Oleh karena itu para penggemarnya juga tidak takut terkena spoiler hanya karena terlambat menonton beberapa jam saja. Yang ngespoilerin juga males kale….

Berbeda dengan film layar lebar yang juga nongol di situs nonton bajakan seperti indoxxi atau ganool, biasanya kalian harus menunggu dua hingga empat minggu untuk mendapatkan kualitas gambar minimal 720p atau HD.

Tidak dengan serial anime mingguan, kualitas gambar yang disuguhkan oleh para situs illegal ini juga biasanya sudah HD, bahkan hampir sama persis dengan kualitas gambar dari situs legal berbayar.

Faktor terakhir yang juga menjadi salah satu alasan situs illegal terus tumbuh subur adalah, minimnya literasi atau pengetahuan tentang adanya situs legal untuk menonton serial animasi.

Kita terutama anak 90’an tumbuh ditemani dengan berbagai macam serial animasi menarik di stasiun televisi. Pada saat itu kita sama sekali tidak berpikir untuk membayar guna menonton serial tersebut. Hal ini berdampak cukup negatif kalau kita mau melihat dari sudut pandang yang berbeda.

“Orang nonton bisa gratis kok di TV, ngapain juga bayar! Mending cari yang gratis.” Mungkin kira-kira kita tumbuh dengan stigma seperti itu, jadi tidak jarang kalau ada yang shock bahwa nonton anime di Internet harus bayar.