Ekspansi LoL? Riot Games Membuka Studio Publisher Baru!
Beberapa waktu lalu, pengembang gim MOBA kondang League of Legends, yaitu Riot Games membuat kejutan dengan mengumumkan beberapa gim baru, seperti Project A, Legends of Runeterra, dan LoL: Wild Rift. Kali ini Riot Games kembali membuat sebuah langkah besar, yaitu membuat studio publisher baru yang diberi nama Riot Forge.
Riot Forge adalah sebuah studio publisher baru yang dimiliki oleh Riot Games. Tujuan dibentuknya Riot Forge adalah mengundang para pengembang gim untuk membuat gim dengan cerita mereka sendiri di dunia League of Legends dan menyebarkannya kepada dunia.
Pimpinan dari Riot Forge, Leanne Loombe mengumumkan pembentukan studio publisher ini dalam sebuah event di Brazil bernama CCXP.
Ia mengatakan bahwa “Kami membuat lebih banyak gim, gim yang tidak pernah kalian dengar sebelumnya. Tapi, kami membuatnya sedikit berbeda kali ini. Universe kami sangat besar, dan kami punya kesempatan untuk membuat banyak sekali pengalaman LOL yang berbeda.”
Loombe juga mengatakan bahwa sudah ada beberapa judul gim yang sedang dalam proses development yang nantinya akan dikeluarkan oleh Riot Forge.
Selain itu, ia juga mengatakan bahwa mereka ingin membuat gim di luar gim multiplayer kompetitif seperti League of Legends orisinal dan membuka cara lain bagi pemain untuk masuk ke dunia LoL.
“Kami ingin gim-gim ini untuk dapat menyenangkan bagi semua orang, tetapi kami juga ingin meraih pemain yang tidak menyukai gim kompetitif.” kata Loombe.
Wakil presiden bidang hak cipta dan hiburan Riot Games, Greg Street mengatakan, “banyak sekali pengembang gim di dunia ini yang punya kemampuan tinggi dan pengalaman yang berlimpah. Kami sangat menantikan untuk bekerja bersama dan memberikan sebuah pengalama baru di jagat LoL.”
Mereka belum mengumumkan siapa saja developer yang menjadi mitra mereka. Namun, bisa saja developer besar tertarik untuk membuat gim bertema LoL mengingat kepopuleran LoL yang luar biasa. Siapa menurut kalian developer yang akan bekerja sama dengan Riot Forge?
Sumber: Dexerto
