4 Teori Ancient Aliens Misterius Paling Kontroversial yang Pernah Ada Part 1

Alien memang menjadi salah satu sosok misterius yang belum diketahui apakah benar-benar ada atau tidak. Tak heran kalau banyak teori yang bermunculan tentang makhluk ini. Salah satunya seperti teori yang hadir di acara Ancient Aliens.
Sejak diluncurkan pada tahun 2010, acara Ancient Aliens dari saluran televisi History telah menghibur penonton dengan teori yang kontroversial, sebuah pseudosains yang disebut sebagai teori “antariksawan kuno.”
Teori ini sendiri bersandar pada gagasan bahwa teks, mitos, dan artefak sejarah telah membuktikan kontak antara alien dengan leluhur kita.
Meskipun memiliki audiens yang besar, acara ini telah banyak dikritik oleh komunitas ilmiah. Namun pada tahun 2012, survey dari National Geographic menunjukkan kalau sekitar 36 persen orang Amerika percaya dengan bukti bahwa alien telah mengunjungi Bumi.
Namun, dalam beberapa kasus, teori dan bukti yang ditunjukkan oleh komunitas ancient aliens memang benar-benar gila dan tidak masuk akal. Empat di antaranya akan kita bahas di bawah ini.
1. Nabi Yunus sebenarnya ditelan oleh sebuah kapal selam alien

Para ahli teori ancient aliens suka mempelajari teks-teks agama lama. Secara khusus, Alkitab adalah salah satu “sumur inspirasi” yang tak terbatas bagi mereka.
Meskipun banyak kisah Alkitab yang mungkin didasarkan pada fakta ilmiah, kisah Yunus yang ditelan oleh ikan paus adalah salah satu kisah yang paling aneh.
Seperti yang telah dijelaskan dalam buku Jason and the Argonauts Through the Ages, beberapa orang bahkan percaya kalau kisah ini adalah sebuah mitos yang dibuat pada masa Yunani Kuno.
Giorgio Tsoukalos, salah satu ahli dan pendukung teori ancient aliens, percaya kalau kisah Yunus yang berhasil bertahan hidup di dalam perut ikan paus adalah benar.
Lebih lanjut lagi, Tsoukalos menunjukkan bahwa dalam beberapa versi, Yunus menyebutkan kalau “tulang rusuk” paus itu adalah perunggu yang berkilau.
Tsoukalos kemudian menyimpulkan kalau Yunus sebenarnya tidak ditelan paus, tetapi oleh U.S.O. (unidentified submersible object) atau dalam hal ini adalah sebuah kapal selam alien.
2. Teotihuacan adalah sebuah komputer alien

Teotihuacan adalah sebuah kota kuno peradaban Toltec yang terletak di dekat Mexico City.
Sebagian besar situs ini terdiri dari kuil dan monumen yang dipakai untuk kepentingan religius oleh masyarakat Toltec, di mana salah satunya adalah Piramida Matahari yang terkenal.
Melansir dari laman Ancient Code, para ahli teori ancient aliens percaya kalau situs ini adalah sebuah papan sirkuit raksasa. Banyak artikel dan dokumentasi dari komunitas ancient aliens yang merujuk pada fakta ini.
Teori yang sama juga mengklaim kalau beberapa kuil di dalam situs ini adalah sebuah “prosesor” walau tidak dijelaskan alasan jelasnya.
3. Makhluk hibrida dalam mitologi adalah hasil pengujian genetik yang dilakukan oleh alien

Secara historis, hampir setiap peradaban memiliki kisah yang merujuk pada “binatang mitos.” Berbagai kisah menceritakan tentang binatang seperti griffin (setengah singa, setengah elang) atau Medusa, monster wanita dari mitologi Yunani yang memiliki rambut ular.
Juga, banyak tokoh dari agama kuno yang berbentuk seperti makhluk hibrida. Faktanya, hampir semua dewa Mesir memiliki kepala binatang di atas tubuh manusia mereka.
Beberapa ahli teori ancient aliens berpendapat kalau kisah-kisah ini memiliki penjelasan ilmiah, yakni eksperimen genetika oleh alien di masa lampau.
Menurut History, teorinya sendiri bersandar pada kenyataan kalau makhluk-makhluk ini benar-benar ada dan dijelaskan dalam sejarah.
Bahkan sampai hari ini, kita menceritakan kisah-kisah konyol tentang makhluk-makhluk seperti “Nessy” atau Bigfoot, dua makhluk yang menurut mereka telah direkayasa oleh alien juga.
4. Legenda “Sword in the Stone”

Legenda “pedang di batu” adalah salah satu kisah Raja Arthur yang paling terkenal. Namun, legenda Celtic tentang senjata magis yang hanya dapat digerakkan oleh figur yang “terpilih” membuatnya kurang unik.
Legenda ini sangat mirip dengan palu dewa Nordik, Mjolnir, yang dibawa Thor dan cerita rakyat lainnya yang tak terhitung jumlahnya.
Selain itu, sejarawan juga telah kesulitan untuk menemukan bukti kalau Raja Arthur sebenarnya eksis atau tidak. Namun menurut beberapa pendukung teori ancient aliens, mereka percaya kalau kisah Raja Arthur dan pedang di batu juga melibatkan alien.
Melansir dari History, Tsoukalos sendiri berpendapat kalau pedang ini adalah sejenis teknologi modern yang memiliki kemampuan untuk menciptakan semacam keamanan biometrik. Tsoukalos juga percaya kalau pedang Arthur yang lain, Excalibur, serta pedang Joan of Arc adalah “senjata laser alien.”
Sumber: idntimes.com