Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

Ternyata, Marvel Universe Pernah Diserang oleh Kloningan Thanos

Thanos dikenal sebagai salah satu karakter yang ditakuti di seluruh Marvel Universe. Ia merupakan super villain yang sangat kuat, bahkan ia pernah membuat bumi berada dalam ancaman serius.

Dan pada komik Infinity Abyss, pencipta karakter Thanos, yakni Jim Starlin pernah memperlihatkan kepada kita yang lebih berbahaya dari satu orang Thanos, yaitu satu tim Thanos.

Thanosi merupakan sebuah keluarga yang berisikan lima orang kloning yang diciptakan oleh Thanos sendiri, kemudian mereka malah berubah menjadi liar.

Saat ini, mereka berusaha untuk membunuh penciptanya dan menghancurkan seluruh universe Marvel.

Kloning Thanos itu diciptakan dengan mencampurkan DNA miliknya dengan DNA milik para superhero dan karakter hebat di Marvel Universe, seperti Doctor Strange, Professor X dan Gladiator.

Thanos sengaja menciptakan para kloning tersebut sebagai “cadangannya” apabila sesuatu terjadi padanya dan juga menjadi ajang uji coba kemampuan mereka.

Akan tetapi, karena adanya “kekurangan intelektual” yang dialami oleh para kloning tersebut, mereka dianggap sebagai sebuah kegagalan. Mereka juga memiliki kekurangan lainnya yang membuat mereka semakin menjadi “gila”.

Salah satu contoh kegilaannya adalah dengan menghancurkan seluruh realita yang ada. Thanos mungkin memang cukup jahat dan juga gila dengan menghilangkan sebagian penghuni di jagat raya Marvel dengan Infinity Stones.

Akan tetapi, hal ini tentunya malah melebihi impian gila Thanos yang sebenarnya melakukan hal itu demi pujaan hatinya Lady Death.

Didalam cerita ini, Thanos berubah menjadi sosok anti-hero. Dan yang menjadi masalah, “realita” yang dimaksud bukanlah sesuatu, melainkan seseorang.

Namanya adalah Atlez, ia merupakan makhluk luar angkasa yang memiliki tugas untuk menjaga realita. Guna menghentikan kloning tersebut, Thanos membutuhkan bantuan dari Adam Warlock.

Menyamar sebagai Thanos yang asli, salah satu kloning mencoba untuk menipu Adam Warlock dengan memberikan lokasi Atlez.

Pada saat yang sama, salah satu kloning lainnya berusaha untuk mencuci otak Moondragon demi membunuh Dr. Strange.

Kloning lainnya bertugas untuk membunuh Gamora, namun untungnya Gamora berhasil kabur dan bertemu dengan Thanos yang asli di lab rahasianya, yang mana ia mengetahui tentang semua proyek Thanos, termasuk kloning tersebut.

Thanos akhirnya menjelaskan bahwa empat dari lima kloningnya memiliki kekuatan yang sama dengannya, sedangkan kloning kelima, yaitu Omega adalah sebuah “kesalahan” dan pada awalnya memang tida ada niatan untuk diaktifkan.

Sampai pada akhirnya, Thanos dan Gamor pun sepakat untuk bekerja sama guna menyelamatkan penerus Atlez.

Di bumi, Spider-Man dan Genis-Vell sibuk melindungi para penduduk New York dari serangan salah satu kloning. Mereka menyerang salah satu rumah yang ada di New York yang sebenarnya merupakan rumah bagi Atlez.

Adam Warlock dan Dr. Strange akhirnya tiba di rumah tersebut untuk membantu Spider-Man dan Genis-Vell. Sedangkan para pahlawan lainnya berkumpul untuk bersiap menahan serangan dari pasukan alien.

Adam Warlcok harus menghadapi musuh yang lebih berat dan terpaksa harus menggunakan Soul Stone, dan hal tersebut hampir saja membunuhnya.

Pada saat itu, Thanos dan para pahlawan lainnya mulai berkumpul untuk pertama kalinya dan bersiap untuk melawan sosok yang paling kuat, Omega.

Kemudian, terungkaplah mengapa Omega bisa sangat mematikan, ternyata Omega ini menggunakan DNA milik Galactus dalam proses pembuatannya.

Pada akhirnya, Thanos sendirilah yang membunuh Omega dengan tangannya sendiri. Dengan semua kloning Thanos yang sudah hancur, dan Atleza juga sudah selamat dan kembali ke rumahnya yang ada di luar angkasa.

Share
Topics
Editorial Team
Jefri Sibarani
EditorJefri Sibarani
Follow Us