Unik! Inilah Istilah dan Tingkatan dari Wanita Jepang untuk Teman Prianya

Selama bertahun-tahun, wanita di Jepang telah menggunakan banyak istilah untuk mengelompokkan teman-teman pria mereka.

Kembali di tahun 90-an, misalnya, jika seorang wanita ingin pergi pada tanggal mengemudi, dia akan menghubungi “asshii-kun”, disebut demikian karena dia akan memiliki “otomatis” untuk membantunya berkeliling.

Dan untuk saat-saat ketika dia ingin keluar untuk makan, dia memanggilnya “messhi-kun” (“pria makan”) untuk minum anggur dan makan malam dengannya.

Namun, dalam perkembangannya akhir-akhir ini wanita Jepang mengelompokkan teman pria mereka berdasarkan istilah tertentu tergantung fungsi dan manfaat yang diberikan pria tersebut. Apa sajakah itu? Ini dia daftarnya :

Hafure (“Teman Peluk”)

Istilah ini digunakan untuk orang yang dapat kamu peluk, yang mungkin terdengar sedikit aneh bagi orang diluar Jepang.

Tetapi di Jepang, memeluk bukan hal yang bisa dilakukan kepada orang lain temasuk teman atau bahkan keluarga sekalipun. Sehingga pelukan bisa menjadi hal yang sangat intim bagi orang Jepang.

Kisufure (“Kiss Friend”)

Istilah ini untuk orang yang dapat kamu cium, yang merupakan level lain pada skala keintiman.

Karena berciuman merupakan hal dengan keintiman yang cukup tinggi, bahkan mencium pipi anggota keluarga saja umumnya mereka tidak melakukannya.

Sofure (”Teman Soine”)

Ini merujuk pada orang-orang yang dapat kamu jadikan teman tidur di sebelahnya (tanpa melakukan aktivitas seksual).

Menurut para pakar di Jepang, tindakan ini adalah sesuatu yang dapat terjadi pada acara-acara khusus seperti ulang tahun dan kegiatan berbau pesta lainnya.

Biasanya selesai ketika acara selesai, orang-orang di Jepang ada yang berbaring karena kelelahan atau tertidur sehabis minum.

Walaupun hal ini tidak akan menimbulkan perasaan apapun termasuk rasa bersalah, tapi ini berpotensi merusak hubungan persahabatan untuk selamanya.

Kamofure (“Teman Kamuflase”)

Ini menggambarkan orang-orang yang secara diam-diam pacaran dengan berkedok persahabatan sebagai kamuflase.

Kelebihan untuk jenis hubungan ini adalah kamu dapat pergi berkencan tanpa secara resmi dikatakan sebagai kencan.

Karena hubungan antara wanita dan pria di Jepang cukup rumit, untuk berkencan saja memang harus ada pernyataan secara lisan.

Bahkan berpegangan tangan, pelukan, atau ciuman, tanpa terikat oleh tanggung jawab yang pada umumnya dimiliki oleh orang yang berpacaran.

Namun, ini biasanya dapat menimbulkan kebingungan bagi banyak pria karena adanya hubungan yang samar-samar.

Sanfure (“Teman Karung Pasir”)

Diambil dari kata dalam bahasa Inggris “Sandbag” adalah yang berarti karung tinju. Istilah ini diperuntukkan bagi orang yang dapat mereka gunakan sebagai karung tinju secara mental, bukan fisik.

Dengan kata lain, ketika seorang wanita sedang merasa galau dan sedih mereka akan mencari seorang teman prianya untuk meluapkan emosinya.

Menceritakan keluh kesah, rasa kesal dan bahkan mungkin amarahnya didepan pria tersebut untuk melepaskan tekanan yang mereka rasakan.

Tetapi banyak yang mengatakan ini adalah kategori terburuk bagi pria untuk masuk, karena mereka melakukan semua pemberian dan tidak mendapat imbalan apa pun.

Birifure (“Teman Rehabilitasi”)

Para wanita ini akan mencari seorang pria yang dianggap Birifure untuk menenangkan hati dan perasaan mereka ditengah kesedihannya setelah putus dari pacarnya.

Singkatnya pria tersebut akan menjadi teman galau si wanita, dan setelah perasaannya membaik maka pria tersebut akan ditinggalkannya tanpa perasaan apapun.

Sefure (“Teman…”)

Dari namanya sudah sangat jelas, benar-benar vulgar tapi memang begitu kenyataannya. Walaupun istilah ini populer dikalangan wanita, tapi bukan berarti setiap wanita melakukan hal ini.

Lagipula ketertarikan orang Jepang terhadap hal ini bisa dikatakan cukup rendah karena mereka lebih tergila-gila dengan aktivitas yang produktif seperti bekerja.

Seorang teman dengan semua manfaatnya. Dan meskipun beberapa orang akan lebih mengenal istilah-istilah ini daripada yang lain, ada satu istilah yang dibahas pada Program TV yang membingungkan sejumlah orang secara online.

Ofure (“Teman Mandi”)

Artinya adalah teman yang anda ajak mandi. Dan itu tidak selalu mengacu pada pemandian umum campuran-gender, tetapi pemandian pribadi, seperti jenis yang ada dirumah.

Dalam budaya Jepang, mandi bersama antara keluarga merupakan hal yang biasa dilakukan walaupun sudah jarang yang melakukan ini. Tapi untuk kasus ini sepertinya budaya tersebut telah bergeser maknanya.

Itu dia istilah-istilah teman yang biasa digunakan oleh para wanita Jepang. Kalau perempuan Indonesia, punya juga gak ya?