Sepertinya film <em>Mulan</em> akan merasakan dampak dari wabah virus corona belakangan ini. Terutama China sebagai sumber penyebaran COVID-19 atau dikenal dengan virus corona merupakan salah satu target terbesar pendapatan film ini.Bagaimana tidak, China adalah pasar internasional terbesar dunia. Film live action <em>Mulan</em> sendiri dijadwalkan untuk rilis pada 27 Maret di Amerika, hingga saat ini belum ada tanggal pasti untuk perilisan di China. Hal ini pun dikarenakan masih adanya penutupan ruang publik, salah satunya bioskop di China.Padahal film ini dianggap akan sukses di daratan Asia khususnya China karena cerita yang dilandasai dari legenda China tentang wanita bernama Hua Mulan (Liu Yifei) yang harus menyamar menjadi seorang prajurit laki-laki dan ikut ke medan perang untuk menggantikan ayahnya yang tengah sakit.Kedekatan latar geografis ini menjadi strategi menggaet pasar asia, terutama film <em>Mulan</em> ini menjadi film Disney pertama yang seluruh perannya diisi oleh orang Asia.Tak hanya film <em>Mulan,</em> beberapa film yang harusnya rilis seperti <em>Onward, Bloodshot,</em> <em>A Quiet Place II,</em> dan <em>Black Widow</em> juga belum mendapatkan tanggal yang pasti untuk jadwal rilis di China."<em>China menyumbang persentase besar dari pendapatan box office global, jadi ini (virus corona) akan berdampak pada setiap film yang dijadwalkan (rilis). Positifnya, China akan merilis semua film nanti. Tetapi sekarang seluruh film yang dijadwalkan rilis berubah dan tidak ada kepastian mengenai tanggal perilisan,</em>" kata Paul Dergarabedian, analis media senior kepada Yahoo! Finance.Hal ini sangat disayangkan karena Disnet juga memiliki track keuntungan yang bagus di China. Seperti film Aladdin yang mampu mencapai keuntungan sebesar US$54 juta di negara tersebut sedangkan pendapatan globalnya mencapai US$1,1 miliar.Meskipun belum ada kejelasan untuk penayangan di China, Disney menegaskan tidak akan ada penundaan rilis untuk di negara lain. Sedangkan untuk negara-negara yang mengalami dampak terbesar akibat virus corona akan dirilis di kemudian hari saat kondisi lebih membaik.
