SEGA & ATLUS mencuri perhatian dengan konsep booth yang menyatukan hiburan, interaksi, dan kompetisi di Tokyo Game Show 2025.
Panggung hidup dari pagi sampai sore dengan showcase merchandise Yakuza, Football Manager 26 Special Stage, Persona Special Live, dan Sonic Racing CrossWorlds Asia Show Tour.
Booth SEGA & ATLUS menawarkan pengalaman interaktif seperti balapan Sonic Racing CrossWorlds, demo Yakuza Kiwami 3, SEGA Kick Challenge di Football Manager area, dan Persona Shooting Gallery.
Tokyo Game Show 2025 benar-benar jadi surga untuk gamer, dan di antara puluhan booth megah yang hadir, SEGA & ATLUS sukses mencuri perhatian dengan konsep booth yang menyatukan hiburan, interaksi, dan kompetisi.
Selama empat hari acara berlangsung, booth yang berlokasi di Hall 4, Makuhari Messe ini benar-benar menjadi sebuah tempat di mana nostalgia, musik, game, dan hiburan bercampur jadi satu pengalaman yang membuat pengunjung betah seharian.
Begitu TGS resmi dimulai, saya langsung menuju booth SEGA & ATLUS yang dibuka dengan showcase merchandise Yakuza. Buat para fans yang mengikuti seri Ryu ga Gotoku sejak lama, melihat koleksi eksklusif terbaru rasanya seperti pulang ke rumah lama.
Tak lama, agenda bergeser ke dunia sepak bola dengan Football Manager 26 Special Stage dengan penampilan La Classic, freestyler sepakbola yang terkenal. Rasanya unik melihat Football Manager dibawakan layaknya panggung hiburan, bukan sekadar game simulasi manajemen.
Tapi jujur, bagian yang paling membuat saya merinding adalah Persona Special Live. Musik menggelegar, Azumi Takahashi menyanyi dengan penuh energi, Lotus Juice menyalakan crowd dengan rap-nya, sementara DJ RAM RIDER memadukan beat elektronik yang bikin suasana berubah jadi konser mini.
Dari tempat saya berdiri, terasa jelas betapa kuatnya ikatan antara Persona dan para penggemarnya.
Sore harinya, panggung kembali meledak lewat Sonic Racing CrossWorlds Asia Show Tour. Melihat content creator Asia saling adu cepat di lintasan, lengkap dengan gadget khas Sonic, ditambah host membuat suasana seperti sedang berada di arena esports lewat komentarnya.
Bahkan exhibition match di akhir membuat saya ikut larut, bersorak bersama penonton lain saat nama-nama besar seperti BBOGUMI, Myrtle, dan Amelia Khor tampil di atas panggung. Untuk content creator dari Indonesia juga ada Lutfhi Halimawan loh!
Selain menonton panggung, saya juga tidak mau melewatkan kesempatan mencoba langsung berbagai aktivitas di booth.
Pertama, saya menjajal ke area Sonic Racing CrossWorlds dan ikut balapan. Sensasi gadget unik dan lintasan penuh kejutan bikin saya langsung paham kenapa game ini akan jadi salah satu andalan SEGA. Setelah itu saya mampir ke demo Yakuza Kiwami 3. Rasanya nostalgia banget melihat Kamurocho kembali hidup dengan sentuhan grafis yang lebih modern.
Di sudut lain, saya mampir ke area Football Manager untuk mencoba SEGA Kick Challenge.
Aturannya sederhana yaitu menendang bola penalti ke target lingkaran di gawang dalam dua kali percobaan dan tentu saja kamu akan mendapatkan hadiah apabila berhasil mengarahkan bola ke lingkaran.
Yang paling unik ada di Persona Shooting Gallery. Dengan pistol mainan Persona 5X di tangan, saya diarahkan ke sebuah arena bertema kapal bajak laut. Target-target berbentuk karakter musuh, harta karun, hingga monster lucu muncul bergantian. Rasanya seperti arcade game yang dibalut identitas Persona, dan saya tidak bisa berhenti tersenyum sepanjang sesi
Booth SEGA & ATLUS di TGS 2025 adalah kombinasi sempurna antara showcase game besar, pertunjukan musik, turnamen, dan aktivitas interaktif.
Dari pagi sampai sore, pengunjung terus bergantian datang, sebagian membawa pulang merchandise, sebagian lagi pulang dengan senyum puas karena berhasil mencoba demo game idaman.
Yang jelas, SEGA & ATLUS sekali lagi membuktikan bahwa mereka bukan sekadar publisher, tapi pencipta pengalaman. Di TGS 2025 ini, mereka mengajak penggemar untuk tidak hanya bermain game, tetapi juga hidup di dalamnya.