2023 PMGC League Survival Stage Day 3: Dua Tim Indonesia Melaju ke Last Chance!

Jum’at, 24 November 2023, PMGC 2023 League memasuki hari terakhir untuk Survival Stage. Memasuki Survival Stage, ke-24 tim yang berasal dari Grup Yellow, Red, dan Green akan bersaing untuk masuk ke babak berikutnya. Berikut recap 2023 PMGC League Survival Stage Day 3!
PMGC 2023 League memasuki babak Survival Stage yang mempertandingan posisi 3 sampai 8 dari masing-masing Grup di minggu ini. Pada hari ketiga ini mempertemukan Grup Yellow dan Grup Red, di mana terdapat 1 tim perwakilan Indonesia, yaitu BTR RV.
Buat kamu yang masih bingung apa itu Survival Stage di PMGC 2023? Kamu bisa membaca pembahasan dari GGWP berikut ini, Sob!
Pada match pembuka, iNCO perwakilan asal Brasil yang sedang dalam mode kejar setoran poin, membuka hari ketiga Survival Stage dengan mengamankan WWCD pertama di hari ini.
Satu match berselang, giliran Nigma Galaxy yang tancap gas. Koops dan kawan-kawan melesat ke papan atas klasemen berkat raihan WWCD dan 16 elims di map Erangel pertama.
Tim perwakilan Korea Selatan juga tidak mau kalah, DUKSAN menjadi pemilik WWCD di match berikutnya. Meski kalah secara jumlah pemain, namun penggunaan utilities yang sangat tepat di last circle membuat DUKSAN sukses memulangkan RUKH eSports yang masih utuh dengan 4 pemain.
Paruh pertama hari ketiga jadi panggung untuk tim-tim yang sedang berjuang di papan tengah dan papan bawah klasemen untuk memperbaiki posisi mereka.
Untuk yang belum tahu, iNCO, NGX, dan DUKSAN, memulai hari ketiga ini di luar 10 besar, bahkan dua dari tiga tim tersebut belum masuk ke-16 besar. Sehingga WWCD yang mereka kumpulkan tersebut merupakan boostingan poin yang berharga untuk ketiganya.

Memasuki match keempat, iNCO kembali mengulang kesuksesan mereka di match pembuka dengan mengamankan WWCD di match Erangel terakhir. NENEBETE dan tim juga berhasil mengumpulkan 7 elims, sama persis dengan kemenangan mereka di match pembuka.
Berpindah ke map Miramar, gameplay 16 tim di hari ketiga ini pun berubah menjadi sedikit lebih lambat dan bermain aman.
Team Queso lah yang akhirnya menjadi pemilik match kelima ini setelah berhasil menundukan NGX dan DUKSAN di last circle. Ketiganya mengakhiri match kelima dengan torehan 10 elims.
Pada match terakhir, sebuah momen ajaib kembali terjadi, kali ini untuk FaZe Clan. Tim asal Thailand ini meledak dan berhasil mendapatkan poin yang mereka butuhkan untuk lolos ke zona Last Chance.
Memulai match terakhir di posisi 21 klasemen sementara, FaZe menkonversi pressure yang mereka terima menjadi sebuah penampilan yang ciamik. Tampaknya Mela dan tim tidak ingin menyusul rekan-rekannya yang sudah lebih dulu tersisih di babak Group Stage.
Bermain dari pinggir zona, FaZe sukses meratakan satu per-satu tim yang mereka temui, hingga akhirnya mendapatkan WWCD di match penutup. Di stage-stage akhir, Mela bahkan sempat meng-clutch 2 tim, yaitu BTR RV dan Brute Force untuk membawa FaZe melesat ke posisis 11 klasemen akhir.
Yaps, sayang sekali langkah Alter Ego Ares harus terhenti di babak Survival Stage setelah tim peraih back-to-back PMSL SEA ini hanya finish di posisi 22.
Meski begitu, kamu juga perlu bernafas lega, karena Indonesia masih meloloskan 2 wakilnya ke babak Last Chance, yaitu BTR RV dan Persija EVOS.
Semoga saja penampilan kedua tim ini di babak Last Chance jauh lebih baik agar bisa menyusul MRPX ke babak Grand Finals PMGC 2023 yang akan diselenggarakan di Turkiye.
Berikut perolehan poin dan klasemen akhir dari 2023 PMGC League Survival Stage!

Untuk lebih banyak informasi seputar esports dan PUBG Mobile, jangan lupa untuk follow akun Instagram GGWP di @ggwp_esports!