Baca artikel GGWP lainnya di IDN App
For
You

EKSKLUSIF: Prediksi Bang Fayad Untuk ESL Snapdragon Pro Series S3 FF

Jelang dimulainya ESL Snapdragon Pro Series S3 Challenge Season divisi Free Fire, Bang Fayad memberikan prediksi dan analisisnya untuk tim-tim Indonesia yang akan bertanding.

Di babak grand final yang akan berlangsung di Samyan Mitrtown Event Hall Thailand pada 9-10 Maret 2024, Indonesia akan diwakili oleh 4 tim.

Thorrad mendapatkan direct invite. Lalu, ONIC Olympus dan RRQ Kazu merupakan juara Indonesia Qualifier, bersama dengan POCO Star yang juga lolos melewati fase play-ins.

Bagaimana pandangan Bang Fayad soal kesempatan Indonesia mempertahankan gelar juara ESL Snapdragon Pro Series?

Prediksi Bang Fayad untuk ESL Snapdragon Pro Series S3 FF

1. Kans tim Indonesia untuk juara

Dok. POCO

Secara eksklusif kepada GGWP, Bang Fayad meyakini Indonesia punya kans besar untuk kembali juara.

“Ada, jelas ada. Apalagi tim yang mewakili Indonesia kali ini bertambah dengan ONIC ya. Sebelumnya sudah sempat ke internasional, tapi kali ini ada ONIC akan membuat warnanya jauh lebih berbeda,” kata Bang Fayad di acara ulang tahun POCO Indonesia.

Bang Fayad juga melihat tim Indonesia sangat mungkin untuk bisa mendikte tempo permainan lawan secara masif.

Lebih lanjut kepada POCO Star, ia melihat tim ini bisa improve dengan baik meskipun harus bersusah payah melewati fase play-ins.

“Saya yakin banget mereka akan dapatkan hasil yang sangat positif. Kalaupun terlihat cukup berat di fase challenge, menurut saya karena ada pemain baru saja sih,” ungkap instruktur POCO Extreme League ini.

Ia menambahkan, pemain baru ini bukan bagian dari plan POCO Star di season sebelumnya, dan ia berharap masalah ini sudah dibereskan sebelum berangkat di Bangkok.

2. Ancaman dan harapan di ESL Snapdragon Pro Series S3

UP Station

Kemudian, siapa tim yang menurut Bang Fayad jadi ancaman di Challenge Season? Jika dulu timnya adalah Buriram United, bagi Bang Fayad kali ini mereka bukan ancaman.

“Saya nggak fokus ke Buriram lagi, lebih ke CGGG karena gayanya lebih ke Indonesia tapi jauh lebih berotak sebenarnya. Jadi ancaman terbesar justru dari CGGG,” jelasnya.

Sebagai penutup, coach yang telah pensiun pasca FFML S8 ini berharap Indonesia bisa mempertahankan gelar juara ESL Snapdragon Pro Series S3 Challenge Season, dan juga mendominasi turnamen ini.

“Harapan buat Indonesia, gelar ESL harus kita pertahankan karena sebelumnya Indonesia jaura 1-2. Kali ini, sangat berpeluang untuk juara 1-2-3-4,” pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mecca Medina
EditorMecca Medina
Follow Us