POCO Star Jadi Pemuncak Klasemen, Coach Fayad Sempat Khawatir dengan Durasi Liga FFML Season 8

Pelatih dari POCO Star, Coach Fayad, mengungkangkap sempat kuatir dengan durasui liga FFML Season 8 yang saat ini sedang berlangsung.
Kekhawatiran Coach Fayad bukan tidak memiliki dasar. Dia membandingkan durasi fase liga di FFMML Season 8 ini dengan liga-liga di regional lain.
“Jujur awal itu saya sangat kuatir. Saya sangat kuatir dengan liga yang cuma 4 minggu, dengan total delapan match day per timnya. Karena saya membandingkan dengan yang Namanya liga-liga di regional lain.”

Coach Fayad juga menambahkan bahwa dengan penampilan hingga week 2 kemarin, POCO Star perlu bermain konsisten dengan perolehan angka tertentu.
“Tapi dengan kondisi seperti ini, dengan cuma 4 minggu, sebenarnya kita tinggal bermain konsisten di angka tertentu, itu sudah bisa membuat kita cukup sulit untuk dilewati sampai akhir musim nanti, dengan catatan, pertama, kita selalu lebih tinggi dibanding pesaing.” tutur pria yang juga kerap disapa bang Fayad tersebut.

“Misalnya amit-amit kita dapat 60, tim pesaing terdekat kita juga di bawahnya kita. Kasarnya strategi paling standar yang bisa kita lakukan adalah memastikan perolehan poin dari pesaing terdekat.” lanjutnya memberi contoh.
Namun dengan posisi POCO Star yang hingga akhir week 2 berada di puncak klasemen, coach Fayad mengaku cukup diuntungkan.
“Saat ini kita cukup diuntungkan dengan waktu singkat, untuk tim yang sedang memimpin di pertengahan musim.”
Target Poin Minimal di Setiap Match Day

Bicara mengenai perolehan poin, Coach Fayad mengungkapkan bahwa dia dan tim memiliki target sebelum musim bergulir. Bahkan target poin yang dicanangkan dijabarkan secara spesifik.
“Target 15 permatch, artinya 6 kali 15 perhari (matchday) harusnya, target untuk bisa juara.” ujar Coach Fayad.
“Kalau situasi terjadi misalnya anak-anak swing mental dan sebagainya, kita ada di target kedua, 75 (per matchday). Nah yang paling dasar, paling buruk, yang kita usahakan adalah 60 per matchday). Jadi kalau mau dibilang, keinginan kita ya ada di 90 per matchday. Alhamdulillah beberapa kali kita melampaui itu, jadi bisa bayar utang yang sempat (hanya mendapat) 43 poin.” tuturnya menjelaskan.
Modal Kepercayaan Antar Pemain POCO Star

Satu hal terkait metide kepelatihan, Coach Fayad mengungkapkan apa yang dilakukan di FFML Season 8 ini di POCO Star.
Beliau mengatakan bahwa apa yang terjadi tidak lepas dari pengalaman pemain sejak FFML Season lalu dan FFWI. Apa yang dilakukan sekarang lebih ke arah membangun kepercayaan antar pemain hingga komunikasi yang lebih efektif dan efisien.
“Kalau dibilang strategi percaya ke tim, percaya ke kapten, sebenarnya yang kita lakukan adalah, saya sama Leem itu lebih ke bagaimana akhirnya anak-anak ini saling percaya. Jadi yang mau dibangun adalah bagaimana akhirnya mulai dari komunikasi jauh lebih singkat dari sebelumnya.”
Coach Fayad berharap para pemain POCO Star bisa menjaga hal tersebut, serta kagum dengan perkembangan pemain yang mau terus belajar.
“Dengan waktu yang singkat, semoga hal itu bisa terjaga, frekuensi yang mereka ciptakan. Itukan mereka ciptakan sendiri, saya cuma menstimulus. Mereka sekarang ada di fase bertanya, ‘apalagi yang bisa saya lakukan bang?’” tutup Coach Fayad.