Deretan Kejutan yang Terjadi di FFML Season 7 (S7) Week 3, Makin Tak Terduga!

Tampil ganas di pekan kedua Free Fire Master League (FFML) Season 7 dengan mengantongi 111 poin, EVOS Divine gagal mengulang performa yang sama di pekan ketiga.

Bukan hanya itu, tim Macan Putih bahkan tampil jauh di bawah standar dengan hanya mampu mengemas 11 poin pada Matchday ke-8. Jumlah poin tersebut didapatkan EVOS dari total 10 poin placement, dan 1 poin eliminasi saja.

Beruntung, di hari terakhir atau Matchday ke-9, EVOS Divine berhasil memperbaiki performa dengan mengantongi 48 poin. Ditambah lagi, sebelumnya mereka sudah unggul 72 poin di posisi puncak.

Hal ini membuat EVOS Divine tetap mampu mempertahankan posisinya di puncak klasemen sementara dengan total 394 poin.

Di tengah penurunan performa EVOS Divine, First Raiders Eclipse berhasil menjelma menjadi penantang serius di perebutan juara FFML Season 7.

Tim ini berhasil memanfaatkan kelengahan EVOS dengan mencetak total 137 poin (71 eliminasi, 66 placement, 1 Booyah) sepanjang pekan ketiga. Perolehan tersebut menggenapkan total poin mereka menjadi 392 poin di posisi kedua klasemen sementara.

Memiliki Said Khairiza Aditya (FR DarkoL) di posisi Rusher, First Raiders Eclipse tercatat sebagai tim papan atas dengan Booyah paling sedikit, yaitu 3 Booyah.

Jumlah poin mereka justru lebih banyak disumbang dari total poin eliminasi yang mencapai 192 poin. Bahkan, dengan catatan ini, First Raiders Eclipse berhasil menjadi tim dengan poin eliminasi tertinggi di antara 18 tim di FFML Season 7.

Bigetron Delta juga patut untuk mulai diperhitungkan sebagai tim penantang juara di season ini. Mengumpulkan 131 poin sepanjang pekan ketiga, tim dengan titel Juara FFML Season 6 Divisi 2 ini berhasil naik tahta ke peringkat keempat klasemen sementara.

Bigetron Delta juga kini hanya terpaut 3 poin dari sang juara bertahan Ses Alfaink di peringkat ketiga dengan 376 poin.

Selepas penutupan Transfer Window 1, sejumlah tim langsung mendapatkan hasil positif kehadiran para pemain baru. Salah satunya adalah Dewa United Esports yang menggaet SAM13 dan ABU dari EVOS Divine.

Mereka langsung tampil apik bahkan bisa keluar dari zona degradasi dengan total perolehan 128 poin sepanjang pekan ketiga. Kini, Dewa United Esports berada di posisi 12 klasemen sementara.

Bulls Esports juga merasakan dampak yang sama dari strategi transfer mereka. Menambah dua amunisi baru IRAAPP dan MADEGOD, Bulls Esports mendominasi pertandingan di Matchday ke-7. Mereka memuncaki klasemen di hari tersebut dengan total 81 poin.

Adapun, sepanjang pekan ketiga mereka berhasil mengemas 125 poin dan berhasil naik dari posisi juru kunci ke peringkat 15 dengan 273 poin.

Juara Bertahan FFML, SES Alfaink juga masih belum tampil meyakinkan di pekan ketiga. Meski baru menambah amunisi dengan memboyong pemain kawakan MR.05 dari EVOS Divine, tim ini nyatanya masih belum bisa kembali ke puncak klasemen.

Mengantongi 113 poin di pekan ketiga, SES Alfaink justru harus rela kembali turun dari satu peringkat ke posisi 3 klasemen sementara.

Kini SES Alfaink terpaut 18 poin dari EVOS Divine di peringkat pertama dan terpaut 16 poin dari First Raiders Eclipse di posisi kedua.

Dengan sisa dua pekan di Fase Liga, SES Alfaink juga punya PR untuk tetap menjauhkan para pesaing mereka di peringkat 4 dan 5. Pasalnya, Bigetron Delta (#4) dan Onic Olympus (#5) kini hanya terpaut masing-masing 3 poin dan 5 poin saja dari SES Alfaink.

Week 4 Free Fire Master League (FFML) Season 7 Sponsored by Sukro dan KFC akan hadir pada 24-25 Maret 2023. Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) selaku organisasi yang mewadahi semua kegiatan esports di Indonesia turut mendukung acara ini. Pertandingan dapat disaksikan penonton secara langsung di Studio Sepat 72 atau melalui siaran live streaming di Facebook, YouTube, dan TikTok Free Fire Esports ID.