Genesis Dogma GIDS Akui Bakal Lebih Fleksibel Hadapi Lawan di PMGC 2021
Tim peserta PUBG Mobile Global Championship (PMGC) 2021 asal Indonesia, Genesis Dogma GIDS, mengaku bakal menerapkan strategi sesuai dengan situasi pertempuran.
“Kita akan mencoba beberapa gameplay yang benar-benar kita kuasai. Lalu mengikuti dengan keadaan di dalam permainan nanti,” ucap LaFlame, analis Genesis Dogma.
Lebih lanjut, adaptasi permainan jadi kunci menjalani turnamen dunia tersebut. Untuk kemudian dituangkan ke strategi dari bentuk dan situasi di pertempuran.
Genesis Dogma mengaku jika para pemainnya sudah mengetahui bakal berbuat apa, sehingga mereka menegaskan tidak ada strategi pakem pada gelaran PMGC 2021.
Optimis juara PMGC 2021, Genesis Dogma terapkan kunci saling percaya!
Jadi turnamen internasional pertama yang dijalani, tim Genesis Dogma mengaku akan memaksimalkan performa setiap pertandingan nanti.
“Aku mikir gini, kesempatan ini (mengikuti turnamen PGMC) kan kita dapat mungkin saja bisa jadi yang terakhir. Ke depannya aku nggak tahu bagaimana,”
“Tapi aku bakal maksimalkan dengan memperbaiki kesalahan yang bikin timku nggak perform baik, contohnya di PMPL SEA. Apapun pressure-nya, aku percaya sama tim ini,” ucap Nicil, salah satu pemain Genesis Dogma.
Ketika ditanya berapa yakni bisa menjuarai kompetisi PUBG Mobile tingkat dunia ini, pemain optimis 100% sesuai dengan proses yang akan dijalani.
“Kalau itu pasti 100%. Namun nanti kita lihat saja. Kita tidak mau banyak bicara, jadi kita pasti buktikan,” ujar pemain Genesis Dogma lainnya, Daybot.
Sekedar informasi, PMGC 2021 dimulai pada 30 November hingga 24 Desember. Turnamen ini akan diselenggarakan dalam format liga, ada babak Weekday dan Super Weekend.
Adapun perwakilan Indonesia, selain Genesis Dogma GIDS, ada tim Bigetron Red Aliens (RA) dengan diikuti 39 tim dari berbagai negara.
Turnamen PMGC 2021 menyiapkan total hadiah sebesar USD 6 juta atau Rp 86,3 miliar. Jangan lewatkan pertempuran tim PUBG Mobile hanya di YouTube PUBG Mobile Esports!
